GAUSAH KOMEN, BACA AJA. GUE DOWN KALAU BACA KOMEN GAK JELAS, SEBAGIAN YANG GUE DAPETIN. KALAU MALES BACA YAH UDAH SELESAI REMOVE AJA DARI LIBRARY PUSING BANGET.
MAKASIH JUGA YANG UDAH SUPPORT KARYA GUE 💙
#MANAKARYAKALIAN ?Follow IG ku: @moodybett
Nanti kalau baca screnshoot dan tag aku.Saat ini Gesya dan Rasya serta Beybi dan ibunya lagi di rumah Rasya untuk pindah, mereka di sambut dengan beberapa asisten yang ada di rumah Rasya, mulai dara sajian makan dan di tunjukkan area-area rumah Rasya agar tidak tersesat nantinya.
Gesya langsung ke kamar, di lihatnya kamar yang sudah berubah sesuai keinginanya dulu sebelum menikah dulu saat mama Rasya menelfonnya, lalu Beybi di antarkan oleh Asisten rumah Rasya ke kamarnya begitupun juga ibu, walaupun ibu hanya berapa hari di rumah ini karena ia akan balik di kampung kembali untuk menemui keluarganya.
Setelah mengganti pakaian, Rasya langsung rebahan dan Gesya ke dapur untuk minum, di lihatnya wanita paruh baya sedang memasak.
" saya bantuin yah mbok" ujar Gesya dan langsung menumis sayur yang sudah di cuci.
" jangan, nyonya nanti kena sesuatu dan tuan akan marahi saya, jangan saya mohon"
" jangan panggil nyonya plisss, panggil mba Gesya aja, saya masih mudah kok"
" saya gak biasa manggil gitu sama majikan saya"
" loh, mbokk...saya juga di sini hanya tinggal, ini rumah Rasya, bukan rumah saya. Dan mbok orang yang lebih tua dari saya, jangan panggil saya nyonya yah"
" baik mba Gesya"
" oke, yaudah siapin di meja yang udah siap aja, ini tinggal sayur kok" suruh Gesya.
" iya"
Makanan telah selesai di tata, saatnya memanggil Rasya untuk makan, setelah itu mereka akan belanja keperluan dapur lagi dan isi rumah yang kurang.
Gesya yang tengah sibuk membersihkan dapur, menyuruh mbok untuk memanggil Rasya di kamar.
" permisi tuannn" di ketuknya pintu kamar Rasya.
" iya mbok" Rasya yang sedang fokus menonton Youtube di hapenya langsung terbangun.
" makanannya udah siap " ucapnya.
" yaudah bentar yah"
Berapa menit mbok kembali ke dapur, dan langsung ke belakang istirahat, tapi Rasya tak kunjung datang juga, terpaksa Gesya harus turun tangan.
Gesya membuka sedikit pintu kamarnya, di lihatnya Rasya sedang menatap dekat layar Hpnya, dengan di tutupi selimut putih itu.
" gak mau makan hmm?" Tanya Gesya cuek.
Rasya yang menyadari langsung bangkit " aku kan tadi bilangnya bentar "
" gak enak sya, kalau makanannya dingin, bentar lagi kamu gak mau makan, trus aku panesin kamu makin gak mau makan kan sayang makanannya"
" iyaudahhh, anak kita mana? Ibu? " Tanyanya
" duluan aja, Beybi nanti aku yang urus, ibu udah aku anterin ke kamarnya" ucap Gesya.
Suasana meja makan hanya Gesya Rasya dan Beybi, ingin sekali rasanya Gesya memanggil orang yang berada di dapur untuk ikut makan namun ia mengerti ketentuan rumah ini. Ini bukan rumahnya jadi dia tidak berhak untuk ikut campur. Biarlah urusan makan para Asisten mereka sendiri yang urus, Gesya takut salah doang.
" ehmm sayang tolong minumnya" minta Rasya.
Gesya langsung menuangkan di gelas " minum yang banyak yah"
KAMU SEDANG MEMBACA
RASYA Gesya
Novela JuvenilNalury Gaby Gesya Ranfi, perempuan malam (bukan berarti sering jual diri) tidak. Gesya tidak seperti itu, ia bersekolah, anak orang kaya raya, tinggal di sebuah Apartemen sendiri selama ia jadi anak SMA ia memilih untuk tinggal di Apartemen sendiri...