S E P U L U H ✓

99 12 0
                                    

Vote!!!

***

Shella duduk di ruang keluarga, tak lama datang Tante Indah dengan minuman dan beberapa cemilan di tangannya.

"Tumben kamu kesini, sama Davian lagi. Kalian ada hubungan ya?" Tuding Tante Indah.

"Ih apaan sih, tan." Jawab Shella salah tingkah. Membuat Tante Indah tertawa.

Setelah tawa mereka reda, "jadi ..?"

"Gini, tan. Mama udah kena candu obat-obatan terlarang itu, tan. Hari itu aku liat mama beli sama seseorang, lalu saat mama tidur, obat itu aku ambil. Mama marah banget. Aku benar-benar ngeliat sisi mama yang lain. Beneran kayak orang kerasukan setan or something like that, intinya udah keterlaluan. Aku bingung mau minta bantuan sama siapa selain sama Tante"

Ujar Shella panjang lebar menjelaskan kejadian itu. Tante Indah tampak berpikir, "Tante rasa alangkah baik nya kalau mama kamu di rehabilitasi aja"

Shella tampak menimbang-nimbang "demi kebaikan mama kamu, Shell. Ini juga demi kebaikan kamu."

"Tapi, tan, apa gak susah bawa mama untuk rehabilitasi?"

"Kamu tenang aja, semua akan aman terkendali"

"Terus.. mama bakal baik-baik aja kan di sana?"

"Why not?" Ujar Tante Indah.

***

Shella duduk di kantin dengan lesu, Emma sedang memesan makanan untuk nya. Tidak lama Davian duduk di depan Shella yang tengah terbengong.

"Hai, cantik!" Sapa nya seperti biasa. Menyebalkan.

Davian mengerut kan keningnya, mengapa tidak ada jawaban ketus atau muka judes atau semacam nya?

"Lo ada masalah?" Yang di tanya tetap diam tak menjawab. Davian tau Shella ada masalah. Ia langsung menarik tangan Shella dan mengajak nya pergi dari tempat itu,

"Loh loh? Ka Davian? Ini apaan, si, hobi banget narik-narik gue" ucap nya terkejut.

"Bengong aja si Lo! Gw ada di depan Lo ngajak ngobrol Lo, eh ngelirik ke gue juga enggak," Dumel nya.

"Ya, sorry."

Davian tak menggubris nya malah menarik Shella ke belakang sekolah. Sesampainya di sana Davian menggeser lemari tua sehingga terlihat lah pintu.

"Lo mau ngapain si, kak?" Tanya nya heran.

"Ikut aja," ia menarik tangan Shella dan keluar dari sekolah melalui pintu itu, Shella melihat bangunan tua seperti bekas kebakaran. Lalu Davian terus menarik tangan nya memasuki gedung tua itu.

Mereka mulai menaiki anak tangga, mungkin mereka sudah dilantai 5, "ini kita mau ngapain si?! Gue capek nih" keluh Shella kepada Davian yg masih terus menarik tangannya.

Tiba-tiba tubuh nya di gendong ala bridal style oleh Davian. "HUAAA!! Turunin gue! Lo mau ngapa-ngapain gue ya?! Turunin gue sekarang!" Shella terus meronta-ronta.

"Heh, curut! Diem deh, Lo! Lo mau kita jatuh?" seketika Shella diam.

"Gue si mau aja jatuh, soal nya udah terlanjur jatuh" lanjut Davian

"Terlanjur jatuh?" Tanya Shella.

"Iya, jatuh cinta sama kamu"

"Gombal Mulu, Lo!" Sahut Shella dengan wajah merona nya.

***

Segini dulu ya ges!
Btw ini udh banyak loh di banding part sebelumnya!
Oiya jangan lupa vote and comment!
Doain nilai UN aku 40.00 yaa!!

-salam penulis receh

MY ANNOYING BAD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang