34

12 2 0
                                    

Jumat ini, katanya akan diadakan Out Bond di sekolah. Jadi aku dari rumah sudah memakai pakaian olahraga, walaupun kemarin juga udah dipake. Karena nanti sore nginep di sekolah jadi aku berangkatnya naik motor dan adikku bareng temannya. Kemarin sih udah ribut gara-gara motornya mau aku pake. Tapi akhirnya aku yang make.

Sampai di sekolah sudah ramai yang berangkat. Waktu dijalan aku nggak lihat teman seangkatan yang pake olahraga. Aku udah was-was jangan-jangan nggak jadi. Tapi sampai di sekolah aku lihat beberapa yang pakai seragam olahraga. Huhh untung deh, berarti bener. Aku langsung menuju ke kelasku. Aku buka pintu agak mengintip cuma mau lihat ada yang pakai kaos olahraga nggak. Ternyata ada beberapa yang pakai. Yang lain belum pakai, masih pakai seragam identitas.

Tak beberapa lama teman sekelas satu persatu mulai datang. Loh-loh kog pada pake kaos kelas, batinku. Kog aku juga nggak dikabarin gitu. Aku positif thinking aja paling nggak nanti juga ada yang pake kaos olahraga sama denganku. Kuputuskan aku mau ke kelas Par mau nanya kalau-kalau Par dikabarin gitu. Saat di kelas Par aku nanya Par ada enggak sama teman sekelas Par, katanya Par nggak ada di kelas. Aku tanya lagi Par kemana? Jawab mereka dari tadi nggak lihat tau-tau cuma ada tasnya aja. Aku langsung masuk kelas lagi. Kesel sih nggak ada yang ngomongin aku. Teman sebangkuku juga nggak bilang gitu. Lah BODO AMATTTT pikirku yang penting aku pake seragam olahraga. Pengen banget aku mengumpat di depan wajahnya lansung, keselnya minta ampun. Pokoknya dia tuh sudah sering nggak ngabarin aku kalau ada hal yang penting. Padahal kalau ada apa-apa aku juga ngabarin dia. Dia tuh dateng tahu, aku ada duduk juga nggak ngajak salaman juga, malah yang lain yang diajak salaman, nggak dianggap bener aku. Makannya aku nggak percaya yang namanya teman, cuma butuh kalau penting aja.

Percaya deh jadi aku itu makan ati terus. Nggak enak pokoknya. Terus guru BK keliling kelas 12, kita di suruh ke ruang rapat ada AMT dari STIS tapi buat MIPA. Langsung murid MIPA keruang rapat. Setelah AMT dari STIS dilanjut AMT dari Universitas BSI tapi nunggu kelas IPS masuk keruang rapat dulu. Setelah kelas IPS dateng mereka perwakilan dari Universitas BSI menjelaskan seperti apa universitasnya. Selesai AMT dilanjut Out Bond bersama dengan Universitas BSI. Karena sekolahku bekerjasama dengan Universitas BSI untuk melakukan Out Bond. Waktu pembagian kelompok, terlebih dulu memilih ketuanya dulu, ada 20 ketua dengan sekitar sepuluh anggota. Waktu itu teman sekelasku perempuan satu mengajukan jadi ketua kelompok, aku udah masuk kelmpoknya eh malah nggak jadi aku di suruh ikut kelas lain.

"Eh An, kamu ikut sama mereka aja. Kamu kan akrabkan dengan mereka." Maksud mereka itu adalah anak kelas MIPA 4 sama MIPA 5, kata Nina. Kesel sih, tapi ya sudah aku langsung gabung sama mereka. Kalau tahu Nina itu maunya sama yang se-genk ya sama mereka-mereka yang deket-deket aja. Aku benci banget kalau ada yang namanya genk, karena genk aku kena bully, karena genk aku jadi sendiri, karena genk aku menjadi benci dengan pertemanan.

Oke, habis itu dari kelasku ada tiga orang termasuk aku yang ikut kelompok itu. Tau nggak waktu udah diluar ada yang ikut lagi jadi jumlah anggota dengan ketuanya menjadi 11 orang. Tapi sih nggak apa-apa yang penting nggak mikirin dirinya sendiri aja. Menurutku kelompok yang aku masukin itu kompak, terus seru banget. Pokoknya beda sama yang di kelasku, mah cuma gitu aja terus.

Selesai Out Bond, banyak banget biji rumput liar yang ada dicelanaku. Terus pindah ke lorong depan papan informasi bersihin itu, baru habis separuh di suruh ke hall. Aku mah ikut aja, setelah sampai hall juga aku lanjut bersihin. Katanya di hall mau pembagian hadiah yang kelompoknya mendapatkan bintang terbanyak dan tengkorak sedikit. Taunya ada yang seri jadi ada lomba lagi buat yang seri. Kalau kelompokku sih nggak juara tapi dapet senengnya.

Karena aku tahu nggak juara juga, aku ke kelas karena sudah banyak yang pulang juga. Di kelas mereka banyak yang ngomongin entah apa aku nggak tahu. Terus Nina nanya, "tadi ada apa? Kog pada di hall."

Aku dan Bully [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang