==========19==========
Acara pengangkatan CEO semakin dekat, Hana masih sering konsultasi sama Seungwoo tentang acara yang akan datang dan cara mengatasinya. Dia pasti tidak akan bisa berhadapan sama orang sebanyak itu, di hall besar, dan pasti Seungyoun akan membawanya bertemu kolega maupun keluarga. It's terrifying yet exciting at the same time.
Seungwoo memperhatikan Hana yang duduk di depannya. Mereka sekarang sedang duduk di cafetaria rumah sakit, setelah sesi terapi cewe itu selesai tiga puluh menit lalu.
"Inget ya, Alprazolam maksimal dosisnya cuma 6mg untuk gangguan panik, minum satu atau dua butir aja yang 1 mg sebelum kamu pergi ke acaranya," kata Seungwoo lagi, entah sudah yang ke berapa kali.
Hana mengangguk. "Iya mas. Udah hafal, kan ditulis juga di botolnya."
"Pokonya jangan lebih. Efek sampingnya kamu bisa ngantuk, gak lucu kan ketiduran pas acaranya lagi dimulai," Seungwoo geleng-geleng kepala sambil menyeruput ice coffeenya.
Sementara Hana nahan ketawa, gemes sendiri karena Seungwoo terus-menerus ngingetin dia tentang Alprazolam. Obat baru yang harus diminum Hana, khusus untuk acara besok.
"Kamu jadi dijemput Seungyoun, gak? Kalau gak jadi, pulang bareng aku aja sekalian," Seungwoo menghabiskan tetes terakhir ice coffeenya.
Hana melirik HPnya lagi, chat setengah jam yang lalu ke Seungyoun belum dibalas. Padahal cowo itu janji mau jemput, tapi belum ada kabar lagi. Sampai Seungwoo nungguin dia setelah shiftnya selesai.
"Belum dibales."
"Udah ditelpon?"
"Gak diangkat."
"Hhh, emang brengsek," gumam Seungwoo pelan yang bisa didengar Hana sampai buat cewe itu angkat kepala dan natap Seungwoo.
"Siapa yang brengsek?" tanya Hana cepat.
Selama hampir 10 detik Seungwoo mengunci tatapannya sama Hana, lihat ekspresi polos cewe itu malah buat dia makin kesel sama Seungyoun. Tapi akhirnya dia cuma hela nafas panjang lalu berdiri dari kursi cafetaria.
"Pulang aja bareng aku sekarang. Kabarin Seungyoun sekalian, biar gak usah jemput ke sini," Seungwoo masih dengan sedikit rasa kesal, mengajak Hana pulang bareng. Toh mereka tinggal di satu gedung apartemen juga dan belum tentu Seungyoun jadi jemput Hana ke sana.
Yang diajak malah diam saja, dilema, bingung harus ikut Seungwoo sekarang atau dia nunggu Seungyoun yang belum jelas kabarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Healing | CSY ✔ (Under Revision)
Hayran KurguTentang dua orang yang sama-sama pernah terluka, hidup dari kepingan-kepingan memori pahit di masa lalu, dan bangkit bersama untuk saling mengobati satu sama lain. "Your wound is not your fault, but your healing is your responsibility." - Cr : IMA 2...