Lisa, Mau ... gak? - Pt.1

6.4K 429 166
                                        

TOP!SÉ | BOT!LISA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TOP!SÉ | BOT!LISA

PS: yang tidak bisa membayangkan, silahkan skip.

Mwah! 😝

*

Selamat Membaca
















*

"Lisa! Mau jadi Uke gue gak?" siapa coba yang teriak kalau bukan Chaeyoung. Anak itu teriak dari lantai 3 gendung FISIP, sedangkan Lalisa ada dilantai dasar.

Lalisa malu banget pas Chaeyoung teriak kayak gitu, ya gimana enggak dia jadi pusat perhatian sekarang. Walaupun dia selalu diperhatiin tapi gak gini juga caranya, yang dilakuin Chaeyoung itu bikin dia geram setangah mati.

"Turun gak lo!" Lalisa juga balasnya teriak, itu menandakan mereka itu duabelas tigabelas. Chaeyoung cuma bales dengan cengiran andalannya, terus ngasih jempol ke arah Lalisa yang sekarang muka nya udah merah padam.

Ditembak sama seme sialan macam Chaeyoung kayak gini adalah mimpi buruk buat dia. Ya gimana enggak, Lalisa kan juga seme sama kayak Chaeyoung. Masa homoan?

Walau jaman sekarang emang lagi jamannya homoan sih, tapi Lalisa ya gak kebayang juga kalau mau homoan sama petakilan kayak Chaeyoung. Soalnya dia juga sering ngardus sana sini, Chaeyoung juga tahu itu. Entah niat si Chaeyoung tadi bercanda atau apa yang pasti Lalisa udah ancang-ancang buat marahin dia.

Chaeyoung buru-buru turun dari lantai 3 dengan banyak mata tertuju ke dia. Ya karena teriakan dia tadi itu membuat gedung FISIP jadi makin rame, pokoknya Chaeyoung dan Lalisa jadi bahan gibahan yang lagi anget sekarang. Baru keluar dari oven, lumayan juga buat bahan taruhan mereka.

"Dih, gue gak nyangka Chaeyoung homoan sama Lalisa anjir" kata Moonbyul yang duduk anteng didekat pintu ruangan dosen lantai satu. "Gue kira cuma Taeyeon sama Yuri doang yang aneh, ternyata Chaeyoung sama Lalisa begitu juga, merinding nih gue" lanjut Moonbyul.

Iya, King Taeyeon senior merangkap Ketua BEM Kampus itu seme paling diincar uke-uke yang ada disana. Tapi, sayang sekali kalau hatinya cuma mentok di Kwon Yuri yang juga seme sama seperti dirinya. Anti mainstream mereka, kampus sempat geger setahun lalu waktu Yuri nembak Taeyeon dilapangan basket.

Rrwwrr!

Tidak lupa disana ada ciuman romantis ala-ala manusia yang baru jadian. Duh, siapapun bakalan ngiri dan ngilu ngeliat kejadian itu.

"Lisa, mau ya jadi uke gue?" tanya Chaeyoung ternyata si petakilan satu itu udah berdiri disamping Lalisa, emm baru beberapa detik yang lalu.

"Gila ya lo, yang ada lo jadi Uke gue!" geram Lalisa. "Gak cocok ah manusia barbie kayak lo jadi seme, udah lo jadi uke gue aja ya. Mau dong?" tanya Chaeyoung lagi.

"Lo bakalan aman kok kalau jadi uke gue, apapun lo mau gue pasti kasih. Gue udah lama suka sama lo, sejak lo pacaran sama Nancy pas sekolah. Gue tau kita ini sama, tapi gak ada salahnya kita coba kan?" tanya Chaeyoung dengan nada seriusnya, Lalisa diam membeku karena ini pertama kalinya dia ngobrol sama Chaeyoung dengan mode serius.

"Lo gausah khawatirin omongan orang-orang. Manusia itu diciptain dengan bacotan nakalnya, jadi kalau lo urusin mulut mereka satu-satu ya bikin lo capek aja" kata Chaeyoung. "Gue tau hubungan kayak gini terdengar menggilakan buat lo, tapi please kasih gue kesempatan buat kita" lanjut Chaeyoung, anti melas-melas klep.

Lalisa luluh lah, seorang King Chaeyoung lho ini yang ngomong sama dia. Lalisa tau sepak terjang Chaeyoung selama ini, pernah pacaran dengan manusia secantik Jisoo dan Irene, apalagi terakhir Krystal. Kalau ditanya gimana perasaan Lalisa ke Chaeyoung ya abu-abu lah.

Lalisa gak bakal nyangka kalau sahabatnya ini bakalan punya perasaan sedalam itu ke dia. Lalisa cuma tahu Chaeyoung itu suka yang montok-montok, sedangkan dia apa? uhh.

"Lo ngeprank gue?" tanya Lalisa, Chaeyoung geleng kepala dengan cepat.

"Gue sayang lo dari jaman sekolahan. Lo tau gue gimana kan?" tanya Chaeyoung, Lalisa ngangguk. "Kasih kesempatan dulu buat gue, kan kita gatau kedepannya gimana" lanjut Chaeyoung.

"Sumpah ini bukan prank kan?" tanya Lalisa sekali lagi.

"Enggak, kok lo tambah lama tambah kayak uke sih. Beneran ini mah, gue sayang lo dari dulu Li" jawab Chaeyoung meyakinkan.

Tau gak? disana udah kayak pasar, ada dosen-dosen juga yang ngelihat drama penembakan dadakan yang dilakuin Chaeyoung ke Lalisa. Antara speechless sama pengen gantung Chaeyoung dilantai paling atas gedung, kesal lah karena perkuliahan jadi berhenti ngeliat drama ini.

Chaeyoung berlutut didepan Lalisa, dia ngeluarin cincin dari tasnya. Bukan ngelamar, cuma mau nanya dan memperlihatkan keseriusan dia sama Lalisa.

"Lalisa Manoban, will u be my girlfriend?" tanya Chaeyoung.

"Kalau lo mau, lo bisa ambil cincin ini. Kalau lo jawab iya, bisa juga ambil cincin ini kok" kata Chaeyoung, penonton drama dadakan jadi ketawa karna kalimat absurd dia. Lalisa ngelihat kearah semua orang yang merhatiinnya.

Ada Joy, dan deretan mantan pacarnya yang lain. Di lantai 2 ada Taeyeon yang juga merhatiin kelakuan adiknya; Chaeyoung. Fix, mereka memang mendarah daging suka seme, hwhw.

"Tapi nanti kita change ya?" tanya Lalisa, Chaeyoung geleng tanda gamau. "Lo uke lah, masa change gak bisa gitu dong" jawab Chaeyoung, lagi penonton ketawa ya karena mereka bahas pembicaraan yang sedikit rancu dan ambigu.

"Tapi nanti sakit, Chaeng!" kata Lalisa penuh penekanan. "Ya pelan-pelan dong, kayak dikejar siapa aja sih sampe buru-buru, biar sama-sama nikmat" jawab Chaeyoung, ngerti gak ngerti pokoknya Chaeyoung ngejawab omongan Lalisa dari hati.

"Gue pikir-pikir dulu deh kalau gitu!" kata Lalisa, Chaeyoung langsung berdiri. "Kelamaan mikir-mikir, terima aja gue dulu kenapa sih? Lo gak sayang ya sama gue?" tanya Chaeyoung.

"Bukan itu maksud gue, kita itu udah dilihatin tau dari tadi. Nanti gue jawab selesai kelas" jawab Lalisa ngambil cincin dari Chaeyoung terus lari naik ke atas karena dia udah telat banget. Chaeyoung ngulum senyum, paling tidak Lalisa ngambil cincin dari dia.

Plak!

Taeyeon pukul pundak Chaeyoung dari belakang, antara malu sama bangga dengan apa yang adiknya lakuin. Sebelah Taeyeon juga ada Yuri yang cengengesan ngeliat muka cengo Chaeyoung.

"Kalau nembak itu dilapangan jangan dilantai dasar gini, orang-orang jadi nikmati drama lo berdua" kata Taeyeon.

"Yaelah, lo dulu ditembak kak Yuri juga diliatin orang-orang kok, malah sekarang sewot. Belum putus aja!" Chaeyoung langsung ngacir ke kantin takut dipukul Taeyeon lagi.









*
TBC





Muhehehehehehe bestfriend ini ku jadi couple, geli-geli juga sih ngetiknya 😂

TWO SHOTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang