Olyn dan Nessa berjalan keliling komplek, lalu berakhir di taman kota. Keduanya sangat asik berbicara dan sesekali gelak tawa terdengar dari mulut keduanya. Lalu mereka memilih duduk di bangku taman berwarna putih yang kebetulan kosong.
Nessa pamit untuk membeli minum untuk mereka, entahlah Nessa merasa bersemangat pagi ini. Tapi saat Nessa membalikkan badannya dan berjalan beberapa langkah, dengan lirikan mata ke kanan dan ke kiri, akhirnya tatapannya beradu dengan seorang cowok, siapa lagi kalo bukan Alva.
Tapi bentar, Olyn beralih pada cowok di samping Alva, tampak itu adalah Aska. Aska menatap Olyn dengan tatapan yang sulit diartikan. Nessa tanpa babibu langsung menuju ke arah mereka. Alva yang sadar Nessa menuju ke arahnya langsung membisikkan sesuatu kepada Aska, lalu mereka lari bersama.
"Dihh mereka kuker banget ya. Yaudah lah, Echa haus, mereka ga penting." gumam Echa.
"Duhh capek banget, Echa kok semangat banget ya." gumam Olyn seraya mengibaskan tangannya di depan wajahnya.
"Hai?" suara seorang cowok membuat Olyn langsung mendongak.
"Kenapa?" tanya Olyn mengalihkan pandangannya.
"Kok kenapa sih, Lyn? Salah ya aku nyamperin kamu?" ujar Ryo lalu mengambil alih duduk di samping Olyn.
"Ga usah aku-kamu deh, gue ga suka." ujar Olyn tanpa memandang ke arah Ryo.
"Tapi Nessa -"
"Jangan pernah samakan diri lo sama cewek." potong Olyn.
"Hm. Yaudah deh, gue duluan ya, Lyn." ujar Ryo namun Olyn hanya mengangguk singkat.
"Olyn! Tadi kenapa tuh Ryo? Mukanya sedih banget?" tanya Nessa dengan membawa minuman mineral lalu memberikannya pada Olyn.
"Gue ga peduli." jawab Olyn.
Dilain tempat...
'Susah ya Lyn? Buat naklukin hati lo? Lo ga sadar gue suka sama lo? Haha! Gue bodoh ya, seharusnya gue yang harus sadar gue ini siapa. Andai dulu gue ga sejahat itu ke lo, dengan ngehasut anak kelas buat ga mau temenan sama lo. Ternyata, karma is real ya?' batin Ryo tersenyum miris.Dilain tempat...
"Nessa lagi pergi, gue mau nyamperin Olyn dulu Al, lo tunggu disini bentar ya." ujar Aska tanpa menunggu jawaban dari Alva. Baru saja ia melangkah dua kali, ia melihat seseorang menghampiri Olyn.Olyn hanya bersikap cuek padanya, terlihat dari wajah Olyn dengan raut tak suka. Lalu cowok itu pergi dengan tatapan sendu, terlihat dari cara jalannya dengan menundukkan kepala. Apa lo bener-bener ga mau kenal cinta itu lagi, Lyn?
Kalimat itu terlintas di pikiran Aska, Alva hanya memperhatikan sahabatnya itu dengan tatapan sendu. Aska menoleh ke arah Alva yang mengusap pelan bahunya lalu mengajak Aska pergi.
Dilain tempat...
"Kita pulang dulu, nanti kita pergi ke mall, cuci mata." ujar Olyn serah berdiri. Nessa mengangguk menyetujui. Setelah berada di kamar, Olyn mengambil IPhone-nya yang tercharger lalu membuka instagram.Lalu Olyn melihat postingan Aska beberapa menit yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
What Is Love? [COMPLETED]✔
Genç Kurgu[Cerita ini murni dari pikiran saya sendiri. Jadi jangan coba-coba buat kalian yang mau copas cerita dari penulis amatir ini! Tolong hargai usaha setiap orang!] [PART LENGKAP] [BELUM DI REVISI] THANK YOU AND HAPPY READING! Olyn, seorang cewek yang t...