JODOH (selesai) ✅

~ ❤️17 ~

Happy reading yaaa ,,,,,,,

Selama dua minggu Azkia mengisi liburannya dengan berbagai acara fashion show.
Membuatnya tak merasa jenuh. Bahkan jadi akhirnya menikmati kegiatan yang awalnya hanya ia ikuti karena menuruti keinginan sang mama.

Waktu liburan pun berakhir. Berganti masa tahun ajaran baru menyambut seluruh siswa sekolah.
Azkia kini duduk di bangku kels 11.
Itu artinya dia sudah harus mulai lagi mempersiapkan kelulusan SMA. Karena seperti umumnya bahwa kels 11 akan terasa berat. Bukan malah seperti kels 12 yang hanya tinggal mengulang smua pelajaran.
Azkia memutuskan akan mengikuti les di bimbelnya dulu sewaktu SMP.
Dia memilih jam sore, setelah jadwal pulang sekolah.

Awalnya papa Azkia sempat keberatan, karena pastinya jarak yang lebih jauh dibanding dulu sewaktu SMP. Kawatir Azkia akan tak sanggup karena lelah.
Namun Azkia mampu meyakinkan papanya.
Dan akhirnya sang papa menyetujui.

Dalam hari sekolah, Azkia mengambil jadwal empat hari untuk les dalam satu minggunya.
Meski sebetulnya Azkia termasuk anak yang cerdas, namun dia suka saja ikut les tambahan. Entah kenapa, padahal kalau ingat dulu sewaktu SMP dia sering merasa jenuh harus selalu berkutat dengan belajar. Namun sekarang dia justru yang mau.
Mungkin dia merasa butuh untuk mengisi waktunya.

Ya,,,mengisi waktu dengan kegiatan. Agar dia bisa segera melupakan rasa cintanya pada sosok Aruna.
Karena memang meski sekarang hubungan Azkia dengan Aruna seolah baik baik saja, seperti layaknya teman pada umumnya. Namun, dalam hati Azkia masih merasakan adanya sayang pada Aruna.

"Ma. Emang mba Nia mas Adit mau nikahan habis lebaran ya?". Tanya Kia saat keluarga itu berada di ruang tengah menonton tv setelah makan malam beberapa saat lalu.

"Iya. Besok rapat panitianya pas acara buka bersama dirumah eyang." Jawab Mama

"Puasa kan tinggal tiga hari lagi Ma." Kata Kia

"Iya."

"Kia udah selesai PTS belum?" Tanya papa gantian.

"Udah Pa. Kemaren. Kenapa Pa?"

"Gapapa. Ga kerasa aja cepet banget waktu berlalu ya." Ucap sang papa

"Iya. Tahu tahu si anak mama udah gede aja nih" kata Mama bahagia

"Padahal kalau anak papa itu masih kecil lho Ma..manja juga." Goda papa menimpali

"Kenapa sih masih aja Kia tuh selalu dibilang anak kecil?" Keluh Kia

"Enggak ahh. Sekarang udah gede kan?". Kata mama

"Manjanya masih tapi Ma..." Goda papa lagi.

"Pa..Ma..tar kalau Kia ga manja lagi malah kangen lho..." Kilah Azkia membuat papa mamanya tertawa

"O ya Ki. Masih whattsapp an sama Arya?"

"Masih Pa. Kadang. Kenapa?"

"Pertengahan puasa kan dia udah selesai pendidikan. Udah tahu kamu?"

"Ga. Belum kali. Kan Ki juga ga nanya."

"Kamu kayanya intens banget kabar kabaran sama Arya Ki?"

"Biasa aja kali Ma. Paling nanya kabar. Iiihhh mama mulai deh penyakit kephonya!"

"Hahahahahahaha.....ngambek deh si anak kecil"

Puasa pun tiba.
Papa Azkia sudah memberikan perintah pada putrinya itu untuk tidak mengambil kegiatan selain sekolah selama bulan puasa.
Jadinya Azkia hanya dirumah saja setelah pulang sekolah.
Mama Kia justru menyarankan Azkia untuk membuat kue kue kering saja.
Dan Azkia lakukan saran sang mama setelah puasa jalan satu minggu. Dan sekolahnya juga sudah mulai libur. Azkia mulai berburu bahan bahan untuk membuat kue di supermarket di temani sang mama.