35. Tetap di sampingku

1.5K 182 167
                                    

Pulang kerumah sepertinya adalah pilihan yang salah, Joohyun tak menyangka jika kini dirumahnya telah kedatangan tamu. Profesor Kim. Entah apa yang di lakukan Ayah dari Kim Jisoo itu di sini, setahu Joohyun Ayahnya tak kenal dekat dengan pria kalangan atas seperti Profesor Kim.

Dengan langkah pelan, Joohyun memasuki rumahnya. Menatap kearah kedua orang tuanya dengan tatapan bertanya namun kedua orang tuanya hanya diam tak bergeming, kemudian Ibunya menyuruhnya untuk ikut gabung bersama dengan mereka. Ada apa sebenarnya.

Namun mau tak mau Joohyun menuruti kata Ibunya, duduk di samping wanita yang melahirkannya kedunia ini.

"Selamat siang Bae Joohyun, rupanya ini adalah keberuntungan saya karena kau pulang kerumah." Pria berusia akhir 50 tahunan itu menatapnya dengan senyuman, senyuman yang justru membuat Joohyun merasa aneh. Dia tak sedekat itu dengan Profesor Kim.

"Apa maksud Profesor datang ke rumah orang tua saya." tanya Joohyun.

"Saya sudah berbicara dengan kedua orang tuamu sebelumnya. Kau tahu berita hari ini bukan ?"

"Apa hubungannya dengan berita itu, itu jelas-jelas tidak benar. Karena Junmyeon melamar saya beberapa saat yang lalu, kami akan menikah." jelas Joohyun lantang, wanita itu bahkan dengan berani menatap pria yang seumuran Ayahnya itu.

Ibunya memperingatinya untuk berkata sopan terhadap orang tua, namun Joohyun tak bisa mengatasi hal ini.

"Tapi jauh sebelum Junmyeon melamarmu, dia sudah menjalankan pertunangan dengan putri saya. Kau hanya pelarian saja, karena sejatinya Junmyeon akan kembali pada Jisoo." jelas Pria tua itu tanpa gentar dan berhasil membuat Joohyun terdiam.

"Jisoo lebih mengenal Junmyeon dari pada dirimu, saya pun tahu betul Junmyeon seperti apa. Jadi saya harap kau jangan merusak hubungan Putri saya dengan Junmyeon, karena kehadiranmu membuat semuanya berantakan."

Joohyun merunduk. Apa benar kehadirannya membuat kekacauan semua itu ?

"Sejak dulu Junmyeon selalu berada disisi Jisoo, aku harap kau kembali pertimbangkan hal itu begitupun dengan karir ayahmu nanti."

*********

Jisoo menikmati sore harinya dengan di temani oleh beberapa buah-buahan seperti semangka, apel dan melon, menikmati semilir angin sore di halaman belakang Mansion Ayahnya itu dengan senyuman menghiasi wajahnya.

"Jisoo!"

Jisoo sangat tahu siapa pria yang memanggilnya dengan nada tinggi itu, siapalagi jika bukan Junmyeon. Junmyeon dulu tak seperti itu, dia selalu bersikap baik terhadapnya namun kini semuanya berubah karena wanita itu. Merebut kebahagiaan Jisoo begitu saja.

"Apa maksudmu dengan berita hari!" sentak pria itu lagi karena tak ada jawaban dari Jisoo.

"Berita apa maksudmu ?"

"Kau pasti tahu hal ini, karena kau dalangnya dari berita itu Kim Jisoo!"

"Aku sungguh tak tahu Junmyeon, aku pun cukup terkejut ketika berita tentang kita menjadi perbincangan hangat di Korea Selatan."

Jisoo bangkit dari duduknya, memutar tubuhnya untuk menghadap langsung Junmyeon. Terlihat sekali jika pria itu lelah, dengan rambut yang sedikit berantakan dan masih menggunakan seragam scrub juga snelli jasnya. Sepertinya dia langsung lari begitu saja tanpa mengganti pakaiannya.

"kau bicara padaku jika yang kemarin adalah terakhir, lalu ini apa. Kau akan membual seperti apa lagi ?" tatapan tajam Junmyeon seakan menghunus matanya, setidak maukah itu Junmyeon bersamanya.

Switch Hearts Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang