Hai, ini aku, Angkasa.
Terimakasih sudah sejauh ini. Terimakasih sudah menematiku sampai titik ini. Aku senang kalian bisa bertahan.
Kisahku memang tidak semenarik Dilan-Milea, tidak sepopuler Romeo-Juliet, dan tidak segemes Iqbal-Acha. Tapi terimakasih buat kalian yang sudah menghargai dan menemaniku bercerita.
Kisahku tidak akan berhenti.
Dan kuharap kalian selalu menantikannya.
***
Ini Raya, annyeong!
Terimakasih untuk waktu, rasa, perhatian dan mungkin internet untuk bisa menyempatkan diri membaca kisahku.
Aku tidak akan sejauh ini jika tidak ada kalian.
Yang telah bersusah payah atau yang hanya diam-diam mengagumi, aku hargai. Kalian sama-sama mengetahui kisahku, mengikutinya hingga semua berakhir disini.
Jangan lupakan aku, Angkasa, ataupun Ryan ya.
Kami akan hidup dalam mimpi kalian :)
***
Hey yo watsup gaes.
Ini Ryan, cowok kerdus paling keren, paling ganteng, paling badas se antero dunia.
Hehe.
Lucu nggak?
Garing ya?
Maaf :(
Tapi gue cuma mau bilang makasih buat kalian semua (nunduk sopan) itu berharga banget buat gue tau. Gue terharu ada yang baca dan mungkin diem-diem ngefans sama gue (ngarep). Tapi terlebih itu semua, walau gue cuma pemeran sampingan yang gak dapet scene romantisan sama Raya gue sangat ngehargai semua kisah mereka.
Angkasa dan Raya, udah kaya takdir yang nggak bisa dipisahkan.
Semangatin gue dong gaes, gue sedih :(
Oke, oke durasi.
Ya, kaya gitu deh. Gatau mau ngomong apalagi yang pasti gue sangat-sangat-sangat menantikan author bikin gue jadian sama Raya—eh, maksudnya berterimakasih sama kalian yang udah dukung hehe.
Sori kelepasan.
Oke, udah udah?
***
Hai, ini author a.k.a Namudedo.
Hehe, gimana?
Maaf ya, ceritanya agak gaje dan mungkin kurang menarik (?) karena memang ini adalah cerita pertamaku di tahun 2018. Terimakasih yaa buat pembaca setia yang sudah menemaniku sampai sejauh ini.
Aku nggak akan bisa tanpa kalian.
Terimakasih banyak.
Lav you all <3
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Angkasa
Teen FictionJust why in the end, I fall in love with you. © namudedo, may - july 2018