Chapter 69

7.7K 519 6
                                    

Padahal angkanya bagus, tapi Minjii menghormati yang puasa jadi ini isinya bukan adegan naena:v

.
.

Irene dan Suzy saling berpegangan tangan takut, dalat mereka rasakan keringat dingin mulai membasahi tangan yang saling bergenggam itu seakan suhu ruangan disetel disuhu terendah. Mereka menatap takut pada adik ipar dari ibu mereka atau lebih akuratnya kemada Min Luhan ibu kandung Jungkook.

"Kalian mau apakan kami?"

Keadaan hening dengan tekanan semakin meningkat membuat Suzy mengeluaarkan suara namun ia malah disambut tatapan mematikan yang dilayangkan Yoongi, Namjoon, Taehyung, Hoseok, Tuan min dan yang paling menyeramkan yaitu Nyonya Min. Rasanya mereka berdua ingin menenggelamkan diri saja.

"Apa yang harus ku lakukan?" tanya Hoseok memandang Yoongi.

Yoongi memiringkan kepala lalu mengedarkan pandangannya keseluruh kamar hotel pribadi milik Taehyung, dan gotcha ia menemukan tiang yang menggantung di dekat ranjang juga beberapa pita berwarna putih gading yang terjuntai. Ia langsung mengkode mereka semua menatap tiang juga pitanya.

"Ah pertama Hoseok dan kau Namjoon ikat mereka berdua di ranjang. Jangan kebablasan! Ingat pacar dan istri kalian dirumah" perintah Yoongi dan langsung diangguki Hoseok

"Hey itu tak adil kenapa bukan Taehyung yang mengikat Irene, kenapa harus aku?" kesal Namjoon tak terima karena pada dasarnya yang lebih berhak mengikat Irene adalah sang adik, Kim Taehyung dan seketika mendapat eotasi mata malas dari Yoongi

"Kau mau adikmu pingsan cuma gara-gara menghirup bau wanita ular itu? Kalau iya sih tak apa, Tae tangkap dia!" perintahnya mutlak tak ingin dibantah lagi yang sontak membuat Taehyung menatap memohon pada Namjoon

"No!! Hyung bantu Taetae, please!!" ucapnya dengan sedikit aegyo yang merupakan kelemahan Namjoo

"Arghh sialan kau!" jeritnya frustasi sekaligus kesal.

Ia melangkahkan kakinya kearah Irene dan Suzy yang terdiam dengan tatapan yang membuat Suzy juga Irene merasakan tusukan pada kakinya Sehingga tak bergerah sedikitpun.

"Diam dan kami akan membiarkan kalian selamat!" ancam Namjoon saat dengan berani Suzy menbuat ancang-ancang untuk berlari kearah pintu dan menerobos orang yang berdiri disekitar pintu

"Tolong jangan apa-apakan kami!" mohon Irene takut melihat aura disekitar sang bibi

"Lalu kenapa kau apa-apakan kesayangan kami?" tanya sang bibi yang membuat Irene kembali terbungkam. Ia menitikan air matanya mendramatisir, setidaknya Namjoon atau Hoseok tak berbuat kasar pada mereka berdua., pikirnya

Namun ia salah, Hoseok yang biasanya seperti malaikat penyebar Happy Virus sekarang justru seperri kerasukan setan jahat dan dengan tega mendorong sang kakak, sehingga Suzy terhuyung kearah ranjang dan membuat genggamannya juga Suzy terlepas. Irene memekik terkejut saat ia juga diperlakukan sama oleh mantan calon kakak ipar yang membuatnya terjatur keranjang dan segera mengikatnya dengan pita yang menjuntai

Brukk sreett

Keduanya dibangunkan dan diseret untuk berdiri tegak didepan ranjang. Kedua tangan Suzy dan Irene terikat kuat dan menyakitkan dengan posisi terangkat keatas. Irene meringis merasakan ngilu dipergelangan tangannya dan ditambah kakinya yang mulai kram karena heels yang terlalu lama melekat dikakinya. Sedangkan Suzy yang memang tak memakai heels tinggi tak merasakan sakit di kakinya hanya menatap kekasihnya yang mengikatnya tak terlalu kencang namun kuat. Ia menatap langsung manik Hoseok agar memberinya keringanan namun mata Hoseok malah menyiratkan jika ia kecewa dengan dirinya juga seakan berkata

Daddy, I Can't Wait Anymore! [Taekook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang