Hello, Gath! (Series 1) [COMPLETED]✔

15 - Mengikuti

Welcome readers:)

Alangkah baiknya vote dulu sebelum membaca

Maafkan jika ada typo ya.

Happy reading:v

"Kamu itu misterius. Semisterius hubunganku denganmu yang terbelit oleh ikatan semu"

Gladies sekarang sedang berada di samping kelas XII IPA 1 untuk menunggu seseorang. Ia ingin menemui orang itu untuk mengambil sesuatu miliknya. Ya Gladies menunggu Gathan, ingin mengambil surat tersebut dari tangannya. Kalau ia tidak bisa mendapat jawaban dari Gathan, lebih baik ia mengambil suratnya saja. Lebih gampang.

Walau ia cukup berusaha untuk merebut surat itu kembali. Pasalnya Gathan selalu bisa menghindar dan mengelak darinya. Kali ini tidak akan. Gladies tidak akan membiarkannya lolos dan berbuat seenaknya.

Cukup lama Gladies menunggu di samping kelas Gathan. Maklum saja, kelas XII sekarang sedang dalam masa sibuknya. Sibuk dengan berbagai pembelajaran dan pengayaan untuk persiapan ujian. Terkadang juga mereka ditambah jam belajarnya oleh guru.

Saat Gladies mendengar suara decitan pintu dari kelas Gathan, ia jadi gelagapan. Gathan dan teman kelasnya tidak boleh tahu kalau ia sedang mengintip dan menunggu disini. Apalagi guru yang sedang mengajar mengetahuinya ada di sini. Bisa-bisa Gladies akan kena marah karena jam pulang murid kelas XI kan sudah satu jam yang lalu.

Dengan cepatnya Gladies beralih ke samping ruang kelas yang kosong. Ia bersembunyi di balik pintu kelas tersebut. Suara heboh dari beberapa murid yang keluar, terdengar di telinganya. Gladies mengintip sedikit dari balik pintu. Suara langkah kaki mendekat ke arahnya.

Posisinya di sini tidak cukup aman. Jika mereka berjalan ke arah sini pastilah ia akan ketahuan.

"Duh ngumpet dimana ya?" Gladies mengedarkan pandanganya. Mencari tempat bersembunyi sekaligus tempat memantau Gathan supaya tidak kabur dari pantauannya.

Gladies melesat cepat bersembunyi di dekat jendela, dengan sudut yang berlawanan dari pintu. Dengan ini dirinya pasti tidak akan ketahuan.

Dari sini Gladies bisa mendengar suara tiga orang cowok yang berjalan beriringan.

"Gila capek bener ya?" Ucap salah satu cowok yang jika Gladies dengar suaranya, sepertinya dia tidak mengenali pemilik suara itu.

"Ya pasti. Tapi mau gimana, kan kita udah kelas XII. Kita dituntut untuk lebih giat belajar" Jelas seseorang, dari suaranya Gladies bisa mengenali kalau suara ini adalah suara Melvan.

Suara derap langkah ketiga cowok itu sudah terdengar samar di telinganya. Dengan hati-hati Gladies mencoba mengintip dari balik pintu. Ketiga cowok itu sudah berjalan dengan jarak yang jauh dari posisinya sekarang. Sekitar 3 meter Gladies bisa melihat ketiga punggung cowok tersebut.