Di tepian malam dia menepi.
Di sela lara yang tak reda
Ketuk pintu pikir kala dini hari.
Bawa duka dari terlewat nya masa-masa.Lalu ia masuk.
Kenangan pahit berbau busuk.
Tertahan ku menatap masa depan.
Bayang kelam tak izinkan.
Ada masa dimana masa menjadi pandangan putus asa.Ada yang ingin ku langgar dengan sadar.
Tak sadar semua terlempar
Terkapar tak sadar.
Jika semua nya tiada
Maka aku mati dalam kasih sayang siapa?-Rimada
KAMU SEDANG MEMBACA
Keresahan di Puncak Malam (SELESAI)
Poesía#4 in poetrycollection [17 - 03 - 2019] #18 in berpuisi [17- 03 - 2019] Jarum panjang serta jarum pendek jam dindingmu sejajar serasi diarah jam 12.. Langit malam yang pekat diikuti lampu lampu kamarmu yang mulai gelap.. Semilir angin dari jendela...