Budayakan vote 🌟 terlebih dahulu dan comment 💬 sambil membaca. Follow Mystery_Ale
Cerita ini dipublish di wattpad hanya oleh Mystery_Ale . Jika menemukan cerita seperti ini di app lain atau di mana pun maka cerita itu memplagiat cerita ini. Mohon beritahu aku ya jika menemukan 🙏🙏
__________________________"Terserah kau itu mitos atau bukan tapi yang jelas apa apaan semua ini?!"
"Ck ck ck tidak sopannya. Padahal aku tak membunuhmu loh"
"Alice! Aku tidak punya waktu untuk basa basi!"
"Kau benar, Hanabi. Karena kau akan menjalankan misi yang aku berikan." Ujarnya penuh senyum kelicikan. Menyeramkan.
"Aku tidak mau." Balas Hanabi ketus.
"Kau akan mau. Imbalannya sangat sayang untuk dilewatkan." Balas Alice yang mulai menopang kepalanya dengan tangan kirinya yang ia letakkan di lengan kursi tahtanya.
"Apa maksudmu?" Tanya Hanabi dengan penuh selidik.
"Hmmm... mungkin aku bisa membuat pria itu berpaling dari gadis imut itu dan membuat pria itu menjadi milikmu. Bagaimana?" Alice menawarkan sesuatu sambil memberikan gambaran melalui cahaya sihirnya. Hanabi pun kaget melihat hal itu. Ia mulai berpikir apakah Alice tau segala hal tentangnya?
Gelak tawa Alice menggelegar setelah melihat wajah Hanabi yang begitu terkejut.
"Jadi... bagaimana? Berminat?"Alice memerhatikan Hanabi yang mulai mempertimbangkan tawarannya. Alice sangat yakin jika Hanabi tidak bisa menolak tawarannya itu. Sekalipun Hanabi menolak, Alice sudah mempersiapkan tempat khusus untuk arwah gadis itu.
"Memangnya kenapa aku harus percaya jika kau bisa melakukan hal itu. Kau tidak bisa memengaruhi hati seseorang." Hanabi mencoba mencari tahu tentang Alice. Sempat terlintas di benak Hanabi jika ia akan menerima tawaran itu, namun ia tak bisa percaya begitu saja bukan. Meskipun makhluk di depannya ini mengaku sebagai ratu kegelapan.
Alice sangat tidak suka orang-orang yang meremehkannya. Termasuk gadis di hadapannya ini.
"AHAHAHAHAHA. Jalankan memengaruhi hati seorang pria. Aku bahkan telah membuat dua keluarga mage saling menyerang dan menjadi musuh abadi." Ujar Alice bangga mengingat kejadian masa lampau.
"Apakah benar yang dia ucapkan? Atau dia hanya membual?" Hanabi mulai merasa bimbang. Ia bisa saja menolak tawaran Alice, tapi bagaimana jika ia justru benar. Apakah kesempatan seperti ini akan datang lagi? Mungkinkah cintanya selama ini bisa terbalas.
"Aku tidak suka membuang waktu. Jika kau tidak mau, segera katakan." Suara Alice mengudara.
"Baiklah aku mau. Tapi ku harap misi itu tidak merugikanku, karena aku tak akan segan segan menolaknya kembali." Balas Hanabi dengan nada tegas.
"Gadis ini mengancamku? Dia pikir dia siapa? Jika saja aku tidak butuh, sudah ku hisap habis darahnya." Ujar Alice dalam hati.
"Tenang saja. Kau akan sangat bersedia menjalankan misi ini." Alice mengatakan kata demi kata dengan sangat percaya diri.
"Apa itu?"
Hanabi tak bisa menampik jika ia semakin penasaran dengan misi yang akan diberikan kepadanya. Memangnya apa yang membuatnya begitu bersedia? Ia sendiri bahkan tidak menyadari hal itu.
"Bawa Lesley Vance ke hadapanku hidup-hidup."
"Apa?"
"Tidak ada pengulangan. Aku yakin kau mendengarnya dengan jelas."
![](https://img.wattpad.com/cover/149961248-288-k202239.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
GusLey
FanfictionDON'T COPY + PASTE MY STORY !!! CERITA INI HANYA AKU PUBLISH DI WATTPAD. JIKA MENEMUKAN CERITA SEPERTI INI DI PLATFORM MANAPUN, MAKA ITU PLAGIAT. A Wattpad Fanfiction By Mystery Alegrian Start : 29 Mei 2018 Finish : on going Achieved : #1 gusion #...