GusLey

GusLey ~ PROLOG

Suara dedaunan yang saling tertiup angin cuma bisa mengisi sebuah hati yang berlubang dengan sejuta rasa sakit hati.

Dengan segudang tekad yang ia miliki, membuatnya terus mantap berjalan meninggalkan keluarga dan tempat ia dilahirkan.

Mencari jati diri untuk menjadi lebih kuat dan menjadi yang terbaik disebuah tempat bernama, Land Of Dawn.

Sang pemilik hati terus berjalan dalam keheningan hutan dan hanya ditemani oleh suara dedaunan yang tertiup angin ataupun ranting pepohonan yang saling bergesek.

Tak ada lagi aturan dan tak ada lagi larangan. Ini lah pilihannya dan ia bersedia untuk apapun di balik ini semua.

Bermodal pisau yang berkilat tajam, menunjukan bahwa sang pemilik merupakan seseorang yang tak tersentuh dan berdarah dingin.

Seketika seluruh indranya langsung siaga begitu mendengar semak yang bergesek secara tak wajar. Ada sesuatu. Pikirnya.

Dengan tetap tenang dan tanpa basa basi ia langsung melempar 5 pisau miliknya sekaligus dengan area menyebar di sekitar target.

Sang pemilik pisau pun dengan gesitnya melompat di antara batang besar pepohonan rindang di sekitarnya dan melemparkan satu buah pisau.

Tentu jika seandainya sekilas melihat, kita tak tahu apa yang ia tuju. Karna di balik semak-semak yang merupakan sumber suara pun sangat gelap walau di sore hari.

Namun, bagi seorang assasin berilmu sihir, tentunya bukanlah hal yang sulit.

Memanfaatkan insting seorang assasin dan menggunakan sihir cahaya untuk menambah attack speed, merupakan kombinasi mematikan yang tak bisa diacuhkan.

Alhasil, setelah melempar satu pisaunya, ia pun ikut bergerak layaknya sebutir cahaya yang melintas di tengah kegelapan, sangat cepat dan tak terbaca. Ia pun ikut tertelan kegelapan di balik semak-semak.

Dan apa yang terjadi berikutnya?

"seeokor rusa? Aku menggunakan keahlian ku hanya untuk membunuh seekor rusa liar? Hah! Buang-buang waktu. Tapi, mungkin tak masalah juga. Rusa ini bisa ku jadikan santapan makan malam." Ujarnya dengan raut kecewa.

Jujur, ia ingin sedikit menguji skill nya dengan berhadapan langsung pada musuh yang sesungguhnya. Ia pikir itu akan menjadi awal yang bagus jika ingin nama seorang Gusion dikenal di Land Of Dawn. Tapi, bukannya manusia, ternyata ia malah membunuh seekor rusa.