AURORA : Beautiful but Dangerous!

51. TGFN

Memang benar tak ada yang abadi, tapi setidaknya kita akan bersama sampai menua bersama mereka yang menggantikan kita kembali
~Quotes51~

~oOo~

Aura menyandarkan punggungnya pada tembok parkiran apartemen

"Lagi mikirin apa?"

"Maaf ya aku pernah merencanakan sesuatu buat nyakitin Aurora," Kenneth tersenyum mendengar penyesalan dari Aura

"Harusnya aku yang bilang makasi karena kamu udah nyadarin aku, kalau sebenarnya Aurora cuma milik Kennafh bukan buat aku," Kenneth mengeluarkan mobilnya dan menyuruh Aura menunggu

Aura tau betul bahwa Kenneth membawanya kemana, "Kamu kenapa ngajakin aku kesini?"

"Biasanya juga kamu kesini tuh,"

"Biarin aku ketemu sama tante Chiara dengan pakaian fake nerd kayak gini?" Kenneth menyengir kuda sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal

"Yaudah gapapa udah terlanjur, kita masuk aja kalau mama ngetawain tenang kan ada aku," ucap Kenneth membusungkan dadanya bangga

"Emang kalau ada kamu kenapa?" balas Aura menaikkan alisnya sebelah sembari bersedekap dada

"Ya, aku bakal ikut ngetawain hehe," Aura face palm dengan ucapan Kenneth, ia jera dengan orang orang disekitarnya

Aurora yang jail dan Kenneth yang memiliki kegoblokan natural

"Ayo masuk ih,"

"Gamau!"

"Ayo Ara,"

"Pulang atau aku botakin," putus Aura membuat Kenneth menelan saliva nya susah payah, mana berani ia melawan gadis nekad seperti Aura

Cogan botak kan ga lucu

"Mommy sama daddy gaada dirumah,"

Cit!

"Kamu ngapin berhenti mendadak segala si?!"

"Sumpah ya sayang, walaupun kamu pacar aku tapi aku masih perjaka please jangan perjakain aku, aku mohon." demi apapun Aura dibuat cengo mendengar penjelasan Kenneth

Bahkan ia sendiri tidak pernah berfikiran aneh seperti itu, apalagi ingin memperjakai anak orang

"Kamu waras kan?" Kenneth mengangguk

"Yakin waras?" cowok itu kembali mengangguk

"Otak kamu kok mesum gitu? Kamu abis nonton ya?" Aura membolakan matanya mendapatkan Kenneth mengangguk polos

"Siang siang gini?" lagi, cowok itu mengangguk

"Cowok gila," gumam Aura membuat Kenneth tak bisa mendengarkannya

"Kamu bilang apa?"

"Gaada apa apa,"

Kenneth kembali melajukan mobilnya namun kali ini wajah cemberut Aura membuat ia lebih fokus pada gadis itu

"Emang kenapa kalau aku nontonnya siang? Kan kalo malem filmnya gaada," Kenneth tau kenapa Aura kesal

"Lho? Bukannya di yt?"

"Sayang aku nonton spongebob mana ada malam, otak kamu mesum ih." Kenneth menyentil dahi Aura membuat sang empu semakin kesal

Ia memilih mengalihkan pandangannya kearah lain dari pada menghadapi cowok disebelahnya ini, lain hal nya dengan Kenneth

Ia tertawa geli melihat Aura yang malu sendiri, bagaimana tidak kalau Kenneth berhasil mengerjainya

"Assalamualaikum, mom dad udah pulang?" Aura menyalimi orang tuanya diikuti Kenneth