BAR BAR GIRL

PENCULIKAN

"Lepasin gua bangsat," ucap Agatha yang mulutnya di bekap Tangan oleh seseorang.
Seseorang itu terganggu dengan suara Agatha pun langsung mengambil sapu tangan yang telah diberi obat bius dan membekap mulut agatha. Agatha pun tak sadarkan diri dan dibawa pergi oleh seseorang tersebut.
Agatha dan seseorang misterius itu sampai di gudang tua yang letaknya agak jauh dari area balapan. Agatha diikat dan dibekap lakban dan seseorang misterius itu menunggu agatha sadar.

"Permainan dimulai girl," ucap seseorang itu sambil tertawa terbahak-bahak.

"Euggh," rengkuh agatha yang sebentar lagi akan sadar.

"Hai girl, ketemu lagi kita haha," ucap orang itu sambil tertawa.

"Belum puas lo ngerebut apa yang seharusnya lo nggak miliki," ucap Agatha keras.

"Belum lah, gue belum puas ngelihat lo menderita," ucap seseorang itu sambil menekankan kata menderita

"Serah," ucap Agatha acuh.

Seseorang itu mendekati Agatha dan menekan pipi Agatha dengan tangan yang sangat erat.

"Leupsus banguseut," ucap Agatha susah.

"Lepasin aja sendiri, udah ya gue mau balik capek ngurusin lo," ucap seseorang itu sambil tertawa remeh.Dia pun melangkah keluar.

"Anjing! Dia bener-bener main-main ama gue, awas aja lo," umpat Agatha dalam hati.

"Siapapun yang ada di sini tolong in gue plis," ucap Agatha dalam hati.

Tiba-tiba ada seseorang yang ada di depan Agatha yang sedang menundukkan kepalanya.

"Agatha?," sapa seseorang itu

Agatha mendongakkan kepalanya.

"Ngapain lo disini?," tanya Agatha

"Mau gue bantu keluar nggak?," tanya seseorang itu

"Oke deh, cepetan elah," perintah Agatha

Seseorang itu melepaskan tali yang melilit di tubuh Agatha.

"Thanks lam," ucap Agatha

"Hm, pulang," perintah alam

"Btw ini dimana? Terus kenapa lo ada disini,? Tanya Agatha

"Bacot lo, pulang nanti gue cerita," ucap alam

"Motor gue," tanya Agatha

"Udah ada ama si radit, Tio," jawab alam

"Gue pulangnya gimana?," tanya Agatha

"Bareng gue," ucap alam

"Motor gue jangan ampe lecet ya," ucap Agatha

Alam berdecak karena Agatha yang bawel nya minta ampun "ck, bawel banget sih lo,"
Agatha yang mendengar alam berdecak pun hanya terkekeh "hehe, maap yaudah cus pulang."

Alam berjalan mendahului agatha menuju motornya.

Sesampainya di rumah agatha, agatha turun dari motor alam.

"Gimana lo bisa ada disana tadi," tanya Agatha penasaran.

Flashbak on
Setelah mengantarkan Agatha pulang, gue langsung nyalain motor gue untuk pulang. Sampai ditengah jalan, handphone gue bunyi dan itu dari si Tio-sahabatnya alam. Alam pun memberhentikan motornya di tepi jalan.

"Apaan?," tanya alam

"Sini ke area balapan," ucap si penelpon

"Nggak," tolak alam

"Plis kali ini aja ya lam, ada radit juga kok,"

"Otw," jawab alam

Gue pun melajukan motor ke area balapan. Sesampainya disana, gue disambut sama sahabat gue.

"Dateng juga lo," ucap Tio

"Hm,"

Brum brum
Suara deruman motor yang menandakan balapan akan di mulai. Dari kejauhan alam meluhat seorang yang nampak familiar di matanya.

"Agatha," batin alam

Para pembalap melajukan motor nya setelah seorang wanita melambaikan bendera. Ketika hendak mendekati garis finish, terlihat sosok pemenang.

"Agatha? Jago balapan? Nggak mungkin," batin alam

Setelah melihat balapan, alam ingin memastikan bahwa itu agatha yang sering mengacaukan nya. Alam berjalan mengikuti arah agatha. Dan alam melihat agatha yang tengah di bekap dan akan diculik oleh seseorang.

"Dia diculik? Gue harus ikutin mobil itu," batin alam

Alam pun menghampiri motor nya

"Dit, yo bawa motor agatha ke rumah gue, itu motor nya," kata alam sambil menunjuk motor milik agatha

"Yang punya kemana?," tanya radit

"Agatha diculik,udah jangan nge bacot terus tolol nanti agatha nya keburu jauh," ucap alam sambil menjalankan motornya

Flashback off

"Hai para readers aku mau minta tolong nih sama kalian, aku mau para readers ini jangan cuma nge baca doang tanpa vote dan coment kan voment kalian itu penyemangat tau bagi penulis jadi tolong banget jangan jadi readers yang suka diam aja"

Voment wajib!