BAR BAR GIRL

MIMPI in ALAM 2

Didalam mobil hanya keheningan yang menyelimuti keduanya. Sampai dentingan ponsel alam membuyarkan fokusnya mengendarai mobil.

Ting!
WhatsApp:Diahalu

Dek, beliin pembalut dong di supermarket stok nya udah habis dirumah

Tolong ya✌️

Ogah

"Kalo mau bales pesan turun dulu bahaya," ucap agatha memperingati.

Alam menepikan mobilnya dipinggir jalan.

"Ehh, depan supermarket aja biar gue sekalian beli minum," ucap agatha.

Dengan segera alam melajukan mobilnya menuju supermarket.

"Gue beli minum dulu bentar," pamit agatha.

"Gue nitip pembalut," ucap alam datar.

"Hah?," tanya agatha sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Lo budeg?," tanya alam ketus.

"Eh, sorry². Ada sayap nya atau nggak?," tanya agatha sambil menahan tawanya.

"Ketawa aja yang keras biar puas," ucap alam datar.

"Hahahhahah," tawa agatha lepas ketika melihat ekspresi alam.

"Asal lo bahagia deh," batin alam

"Btw, buat siapa?," tanya agatha sambil meredakan tawanya.

"Kakak gue," jawab alam apa adanya.

"Oh," jawab agatha sambil membuka pintu mobil.

"Eh tunggu," ucap alam mencengkal tangan agatha.

"Lepas atau gue sledding?," tawar agatha.

Alam langsung melepaskan tangan agatha, "Nih uang nya," ucap alam sambil menyodorkan uang 20 ribuan.

"Nggak usah biar pake uang gue aja, sekalian gue beli jajan kok," ucap agatha yang langsung keluar dari mobil dan masuk ke supermarket.

Ting!
WhatsApp:Diahalu

Dek tolong dong

Oke👌

Dari kejauhan, agatha tengah berjalan menuju mobil yang ditumpangi alam dan memasuki nya.

"Nih minum buat lo," tawar agatha sambil menyodorkan air minum dingin.

"Thanks," jawab alam dan diangguki oleh agatha.

"Oh ya, pembalut nya ada di gue nanti kalo udah sampe baru gue kasih, kan gue tau cowok paling anti ama barang kek gini," jelas agatha.

"Ledek terus sampai mampos," sindir alam.

"Santai aja kali hahah," ucap agatha sambil tertawa meledek.

"Lo cantik kalo ketawa," ucap alam.

"Gembel teros sampai mampos," jawab agatha yang tengah menahan rasa bapernya.

"Lo udah suka belom sama gue?,"tanya alam dengan nada menggoda.

"Hidih ogah gue sama lo," jawab agatha bergidik.

"Hahahah nggak usah baper cuma bercanda elah," ucap alam sambil menjalankan mobil.

Sesampainya dirumah, agatha dan alam masuk bersama dengan agatha yang menenteng plastik ukuran sedang yang berisi pembalut.

"Assalamualaikum, Alam  pulang," salam alam.

"Wa'alaikumsalam eh kamu udah pulang," jawab seorang wanita paruh baya yang wajahnya masih sangat cantik. Alam dan agatha menyalimi Sari~bunda alam.

"Ini siapa lam, cantik banget," puji sari untuk agatha.

"Cantik kalo bar-bar mah percuma," sindir alam.

"Alam, nggak boleh gitu ah, sana kamu mandi dulu biar agatha sama bunda," tegur buda alam.

"Lam, nih pesenan kakak lo," ucap agatha sambil menyodorkan plastik yang sedari tadi dipegangnya. Alam menerima nya dan langsung pergi ke kamar.

"Nama kamu siapa cantik?," tanya bunda alam.

"Agatha tante," Jawab agatha.

"Yaudah agatha ayo ikut tante ke ruang makan, kita makan sama-sama," ujar sang bunda.

"Oh iya tante. Maaf ngerepotin," ucap agatha gugup.

"Nggak ngerepotin kok tha, anggap aja rumah sendiri. Oh ya, kamu udah lama kenal sama Alam ?," tanya bunda alam.

"Baru-baru ini sih tan," jawab agatha yang langsung digiring bunda Sari ke ruang makan.

"Duduk aja tha," tawar bunda Sari setelah mereka sampai di ruang makan. Agatha langsung duduk.

"Btw, alam sering cerita loh tentang kamu," ucap bunda Sari sambil menuangkan air putih ke gelas.

"Cerita apa tan?," tanya agatha penasaran.

"Ya, kamu itu cewek bar-bar, susah diatur sampai-sampai dia stress ngurusin kamu," jawab bunda Sari sambil geleng kepala mengingat bagaimana saat alam bercerita tentang agatha kepadanya.

"Katanya dia juga sama kamu dan nepatin janji nya ke tante dan maknya," lanjut bunda Sari.

"Janji apa ya tan kalo agatha boleh tau?," tanya agatha penasaran.

"Janji-"

Hayooo janji apaan tuh si alam ama si bunda nya jangan tinggal kan jejak bintang dan jangan lupa comment. Maaf pendek soalnya tangannya lagi nggak bersahabat

See youuuuuuu