BAR BAR GIRL

PESAN DARI AGATHA

HAIIII

HAPPY READING ALL!!!

THANKS FOR 19K NYAAA😮😘

JANGAN LUPA VOTE,COMMENT AND SHARE YAAA

JANGAN LUPA FOLLOW WP AKU YAA

READY?

GO!!

Agatha dan Alam sudah sampai di bukit. Keduanya turun dari mobi,Agatha menenteng makanan yang tadi beli dan Alam menuju bagasi mengambil tikar. Alam mulai menggelar tikar dan Agatha langsung meletakkan makanannya diatas tukar lalu keduanya langsung duduk berdampingan.

Dari atas bukit,terlihat kelap-kelip lampu yang berasal dari rumah warga dan itu sangat indah.

"Nggak berubah ya suasana disini,fresh banget walau malam,"ucap Alam.

"Yaudah makan,kita nggak bisa lama disini katanya lo besok mau opening kafe. Lo harus banyak istirahat karena lo bakal capek,"ucap Alam.

"Kan kalo gue cape ada lo yang selalu bantu gue,"ucap Agatha.

"Lo nggak boleh selalu bergantung sama orang lain,lo bakal kaget kalo orang yang selalu nolongin lo hilang,"jawab Alam.

"Nggak kok,gue becanda."

"Yaudah makan,"ucap Alam.

Alam dan Agatha mulai membuka bungkus nasi goreng dan memakannya.

"Emm nasgor nya weeenak lam,"ucap Agatha sambil mengunyah nasi goreng.

"Iya enak,lo makan nya yang bener nanti keselek. Telen dulu baru ngoceh,"tegur Alam.

"Ngoke,"jawab Agatha.

Keduanya langsung melahap kembali nasi goreng dengan keheningan.

Tak lama kemudian,keduanya telah selesai makan dan membuang bungkus nasi goreng kedalam plastik. Mereka menyingkirkan cemilan yang tadi dibeli kesamping dan ditengah diduduki Alam dan Agatha dengan jarak yang sangat dekat.

Keduanya kompak melihat keindahan lampu-lampu dari bawah perkampungan warga,"Oh ya lam,ni gue bayar biaya brosur tadi,"ucap Agatha sambil menyodorkan uang 250.000.

"Ada?,"tanya Alam.

"Ada,tadi gue habis gesek di alfamart,"jawab Agatha.

"Gausah buat simpanan lo aja,itung-itung bantuan dari gue,"jawab Alam yang masih enggan menatap Agatha yang sedang berbicara dengannya.

"Nggak apa-apa lam,lo udah banyak bantu gue jadi terima aja ya,"ucap Agatha.

"Gak usah,"jawab Alam.

"Okelah,rezeki nggak boleh ditolak. Btw thanks ya,lo selama ini baik banget sama gue,mulai dari lo traktir gue,beli mobil gue,intinya selalu bantu gue lah,sedangkan gue? Gue nggak pernah bantuin lo,"celetuk Agatha sambil menaruh uang tadi kedalam saku jaketnya dan langsung melihat kembali keindahan yang ada didepannya.

"Cukup lihat lo bahagia lebih dari cukup tha,lo percaya nggak kalo gue bisa suka sama lo?,"tanya Alam sambil melihat Agatha.

Agatha yang ditatap Alam pun jantungnya tidak aman alias berdegup kencang namun dengan sekuat tenaga ia harus bisa menetralkannya dan menatap kembali Alam,"lo lagi nembak gue nih ceritanya hehehe,gue belum minat lam"jawab Agatha sambil tersenyum.

"Nggak asik lo mah,gue belum ngomong keintinya udah ditolak,"jawab Alam dan mengarahkan matanya kearah depan lagi.

"Hahahaha nggak,gue becanda. Nggak heran sih kalo lo suka sama gue lagian keliatan banget nggak sih menurut lo? Kalo lo mau ngomong intinya,gue bakal dengerin kok walaupun gue tau intinya lo mau nembak gue,"ucap Agatha sambil tertawa dan masih menatap Alam walaupun Alam mengarahkan matanya kearah depan.