I MISS YOU

722 52 0
                                    

Hai, sebelum baca wajib follow Author yaww. Nggak lama kan UP ya?

HAPPY READING ALL!!!

Tandai kalo ada typoo

25 menit setelah perjalanan pulang, akhirnya Agatha dan Alam sampai dirumah Agatha dengan selamat sentosa. Dengan tak tau malu nya,setelah sampai di depan pintu gerbang Agatha langsung turun tanpa mengucapkan sepatah kata pun seperti terima kasih atau good night kek, nice dream, memang dia siapa?

"Helm gue mahal jangan dibawa," ucap Alam.

Agatha dengan sangat malu nya berbalik arah menatap sang pemilik helm.

"Hehe maaf, ngantuk banget gue anjirr," ucap Agatha mengeluarkan cengirannya,Agatha segera melepas helm dan menyodorkan nya kepada pemiliknya.

"Yaudah, lo tidur besok gue jemput," ucap Alam sambil menerima helm dari Agatha.

"Ogah, lo kesini nya pagi banger anjirrr, gue berangkat sendiri aja gampang ngebut gue," tolak Agatha mentah-mentah.

"Yaudah terserah, kalo besok telat siap-siap jemur," ucap Alam dengan smirk nya.

"Lo mah nyeselin, dimana-mana orang tuhh doa nya yang baik, besok jangan sampe telat ya, atau besok jangan sampe kesiangan gituuu," sebal Agatha.

"Orang seperti lo tuh ngebo, jadi nggak meyakinkan buat bangun pagi," jawab Alam.

"Oke, gue jamin besok nggak akan telat. Berani taruhan?," tawar Agatha.

"Siapa takut. Kalo gue menang, lo harus bawain bekal buat gue besoknya, makanan itu harus masakan lo sendiri dan sebaliknya, kalo gue kalah, gue akan masakin lo. Deal?," jawab Alam.

"Harus banget masakan sendiri?," tanya Agatha ragu.

"Ya dong, kalo sampe ketahuan itu masakan pembantu lo, nyokap lo atau siapapun selain kerja lo, gue kasih hukuman. Gimana?," tantang Alam dengan mengangkat sebelah alisnya.

"Gue tebak nggak bisa masak lo, pucet banget mukanya," batin Alam.

"Niat banget nih bocah buat ngejebak," batin Agatha.

"Ngeremehin gue lo? Oke, gue terima tantangan lo," sewot Agatha, "hush sana pulang, gue mau tidur biar nggak susah-susah masak," usir Agatha.

"Nggak punya malu lo, harus nya makasih dulu udah gue anterin," ucap Alam memasang helm bersiap-siap pulang.

"Maunya lo," ucap Agatha masuk meninggalkan Alam di luar.

"Mimpi buruk ya ogot-ogot," teriak Alam tidak terlalu keras dan langsung menjalankan motornya.

Agatha memberhentikan langkahnya memasang muka sebal mendengar ucapan Alam, "nyeselin kan itu bocah. Gue doa'in juga biar mimpi buruk lo," gerutu Agatha langsung masuk rumah, masuk kamar, bersih-bersih dan langsung merebahkan tubuhnya diatas kasur.

"Semoga besok gue nggak telat lah, ogah banget gue masak. Tau barang-barang nya aja nggak apalagi resep nya," kita satu server Tha, mana yang sama seperti author dan Agatha? Cung. Ucap Agatha sambil menengadahkan kepalanya keatas langit-langit kamarnya.

"Semoga besok hari yang paling baik," harapan Agatha, dengan rasa kantuk yang semakin menyerang, Agatha langsung teler tidur.

***
Keesokan harinya, sinar matahari sudah menembus jendela gadis yang masih didalam alam mimpinya. Agatha masih terlelap belum menyadari bahwa hari sudah berganti.

Tok tok tok

"Agatha, bangun yok sekolah udah pagi ini. Satya juga udah berangkat," teriak Bang Gama dari luar kamar Agatha.

BAR BAR GIRLTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang