pamitan

1.2K 168 25
                                    

Javas Pov

Malam ini aku di rumah Mama dan Papa,makan malam bersama kedua orang tuaku.

Aku memang sudah biasa jarang di rumah,tapi aku juga selalu menyempatkan waktu untuk pulang ke rumah jika akan manggung keluar kota,seperti malam ini,besok aku akan berangkat ke Surabaya.

"Jav"

"Iyah Pah"

"Mas Ronald kemarin bilang sama Papa,katanya kamu menyuruh dia menutup Restoran lebih awal,iya?"tanya Papa

Aku meletakan sendok dan garpuku,kemudian mengambil gelas yang berisi air putih dan meminumnya.

"Iyah pah,aku tetep bayar secara profesional kok,2x lipat malah bayarnya,biar Papa gak rugi"jawabku

Mama tersenyum sembari memukul lenganku,Papa hanya menatapku sekilas.

"Bagus berarti"balas Papa

"Dinner sama cewek?siapa?Bella?Zee?Anisa?Mawar atau ada yg lain?"lanjut Papa bertanya padaku

Begitulah orang tuaku,mereka akan selalu tahu aku sedang dekat dengan siapapun,jadi aku tidak kaget jika Papa memberi pertanyaan seperti itu.

"Yang lain dan ini baru pah,Papa sama Mama belum kenal sama dia"jawabku

"Nak-"

"Ini beda Mah,nanti deh aku kenalin ke Mama sama Papa,kalian pasti suka"potongku

"Terus Bella?"tanya Papa

"Diiih Papa,Bella cuma temen Pah,sahabatan aja aku sama dia"jawabku

"Nak,mama tahu!kamu itu baik,kamu menghormati mereka teman perempuanmu,tapi Mama gak suka ah kalau kamu dekat dengan mereka untuk main-main"ucap Mama

"Mama,Aku tidak pernah ada niatan buat mainin mereka,aku hanya berusaha baik,aku nurut kok sama pesen Mama,selalu jd org baik"balasku

"Pulang dari Surabaya ajak dia main kesini,Papa mau kenal sama dia"imbuh Papa

Aku tersenyum,lalu beranjak dari kursi,kemudian mendekati Papa dan mencium pipi beliau.

"Segera aku bawa dia kesini pah"balasku

Papa dan Mama pun tertawa,walaupun aku jarang di rumah,tapi hubunganku dengan keluargaku sangat baik,terutama dengan Mama Papa,hampir setiap hari mereka menelfon dan video call,menanyakan kegiatanku dan lain sebagainya.

Camila Pov

"Selamat pagi Arif"sapaku

"Pagi mbak Mila"balasnya

Aku pun segera masuk kedalam ruang kerjaku,sudah hari sabtu itu artinya hari ini aku akan sibuk sekali.

Mengurus proposal baru,mengatur jadwal bintang tamu,mengurus surat kontrak,mengecek saldo dan penarikan di Bank,memberi laporan ke Ceo perihal keuangan.

Saat aku baru saja duduk di kursi,ponselku bergetar di atas meja,sebuah notifikasi panggilan masuk dan tertera nama Javas.

"Halo"

"Halo ya' "balasnya

"Kok telfon?bukannya hari i-"

"Ini mau chek in ya' ,aku berangkat ke Surabaya dulu yaa?"potongnya

Aku tertawa kecil,akhir-akhir ini Javas sering menelfonku hanya untuk memberi laporan kegiatannya,padahal aku tidak meminta,tapi aku suka,aku senang.

"Take care yaa?acaranya sukses disana nanti"balasku

"Kamu gak rindu aku kan?"tanyanya

"Enggak Jav,udah deh cepetan chek in gih"jawabku

"Tapi aku rindu kamu ya' "balas Javas

"Okey,aku berangkat dulu yaa?pulang dari Surabaya nanti kita ketemu"lanjutnya

"Iyah"balasku

"I miss you"ucap Javas sedikit berbisik lalu sambungan telfon terputus.

Aku tersenyum,Javas selalu membuatku senang,aku selalu di buat nyaman oleh dia.

Selanjutnya aku segera mengerjakan tugasku hari ini,belum sampai satu jam aku fokus pada pekerjaanku,tiba-tiba pintu ruanganku terketuk dan memunculkan sosok Hito.

"Hai to"sapaku tanpa menatapnya

"Mil"

"Hmm"

"Anak-anak kantor bilang katanya elu sama Javas lg deket"ucap Hito

"To,ini hari sabtu,tugas gue udah deadline,elu kesini cuma mau tanya soal itu aja?"balasku

"Udah kayak host acara gosip apaan aja deh"lanjutku

"Bukan gitu mil,maksud gue kan-"

"Elu sahabat baik gue To,kalau ada sesuatu yg terjadi antara gue dan Javas,pasti gue kasih tau ke elu kok"potongku

"Dan gue belum cerita apa-apa ke elu,itu artinya antara gue dan Javas gak ada apa-apa,gue kemaren cuma makan malam biasa"lanjutku

Rasanya pagi ini Hito merusak mood kerjaku yang awalnya baik jadi buruk.

Dan tiba-tiba pintu ruanganku terketuk lagi,ada sosok Bu Indie,setelah Bu Indie masuk,Hito segera berpamitan dan keluar dari ruanganku.

"Bagaimana bu?apa ada tugas buat saya?"tanyaku

"Ada mil"jawab Bu Indie

"Surat kontrak sudah jadi,tapi belum ada yg mengantarkan ke Bu Vanesha,Kiky lagi di luar kota,Angga sakit,yg lain juga lg sibuk banget,saya minta kamu antar surat kontrak ini pada Bu Vanesha yaa?dia akan mengisi acara Good Morning Inspirasi di TV kita"lanjut Bu Indie

Aku segera menelan ludahku,mendengar nama yang di sebut oleh Bu Indie membuat tubuhku sedikit merinding.

"Vanesha Najwa bu?"tanyaku

"Iyah,hari ini yah?"jawab Bu Indie

"B-baik bu"balasku

"Okey,saya tahu kamu bisa di andalkan,terimakasih yaa Mil"ucap Bu Indie

Aku menganggukkan kepala,lalu Bu Indie keluar dari ruanganku,kenapa bisa seperti ini?seharusnya ini tugasnya Angga,dia produser bagian Good Morning Inspirasi,tapi memang beberapa hari ini dia sedang tidak fit keadaannya.

"Okey,calm down Camila,hanya bertemu dengan Mamanya Javas dlm rangka urusan pekerjaan,profesional Camila,kamu pasti bisa,semangat!!"ucapku dalam hati

#tbc,,
Wadaw!!!aseeeeeeeekkk bgt nih!

Jangan lupa vote dan koment yaa guys!!!Terimakasih.

JAVAS CAMILATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang