51 (END)

31.3K 1K 46
                                    

Malam ini aku sangat bahagia. Karena aku suda berani bersiarah ke makam Lisa ditemani Bang Dikki, walaupun awalnya berat dan butuh waktu seminggu untuk menyiapkan diri, akhirnya aku berani juga. Ternyata tak semenakutkan yang aku kira.

Setelah puas tertawa dan melompat kegirangan didalam kamar, aku tertidur dan terbangun saat Bang Dikki memanggilku dengan suara yang bising.

“ARA”

“Berisik setan” gumanku lalu menutup seluruh tubuhku menggunakan selimut.

“Bella sakit” kata Bang Dikki membuatku terkejut dan membuka mata lalu duduk.

“Sakit apa?” tanyaku panik

“Gak tau sakit apa, dia udah di bawah ke rumah sakit. Lo mau ikut gak?” tanyak Bang Dikki

Aku bangkit berdiri lalu menarik Bang Dikki keluar dari kamar “Buruan Bang” kataku panic

“Gak ganti dulu?” Tanya Bang Dikki

“Keburu Bella mati” kataku lalu menuruni tangga.

Mohon maaf, part ini sudah dihapus untuk kepentingan penerbitan. Jika ingin mendapatkannya cerita lengkapnya silahkan beli ebooknya yang sudah tersedia di Google Playstore dan Playbook. Link pembelian ada di bio profil wattpad ini. Jika ada kendala dalam pembelian, tidak perlu sungkan untuk bertanya ke penulis maupun penerbit melalui DM @meluksendi



Sudah aku katakan bukan, semua akan bertemu dan bahagia pada waktunya.

                                END

_________________

Udah yah. Jangan terlalu bepar. Hehe

Makasih buat semua yang suport aku selama ini, aku gak bakalan se-semangat ini kalau gak ada dukungan dari kalian semua.

I love you gaes..

Oyah. Aku udah up cerita baru nih
Jangan lupa mampir yah.

 Aku udah up cerita baru nihJangan lupa mampir yah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Semoga Terhibur
Follow :meluksendi

     


Ayara (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang