Prolog

642 38 0
                                    

Reuni Imaren. Gadis yang biasa disapa 'Re' bukanlah gadis cantik yang selalu menjadi pujaan oleh kaum laki-laki di sekolahnya. Bukan pula sosok gadis pendiam yang sama sekali tidak dikenali oleh seantero sekolah. Juga bukan sosok gadis yang buruk rupa sehingga menjadi upik abu dan dijauhi oleh teman-teman sebayanya.

Melainkan sosok gadis dengan wajah yang biasa saja. Tidak terlalu cantik juga tidak bisa dibilang jelek. Tidak pendiam juga tidak cerewet. Reuni Imaren adalah sosok gadis yang dikenal dan disayang oleh semua guru karena perangainya sebagai siswa penurut, tidak banyak membantah juga selalu mengerjakan PR.

Reuni Imaren adalah gadis yang mampu menjadikan namanya sebagai juara umum selama menjadi siswi di sekolahnya. Bahasanya santun, dan sifatnya yang suka membantu teman-temannya dalam hal belajar menjadikannya sosok yang disenangi oleh banyak orang.

Reuni Imaren juga sosok gadis yang sederhana, terlahir dari keluarga sederhana. Hobi berpakaian sederhana bahkan terkesan seadanya. Setiap ke sekolah, Re selalu patuh dengan aturan yang ada. Kameja rapi yang terisi di dalam, kerudung putih polos senada dengan kameja tanpa ada hiasan sama sekali, tak lupa dengan sepatu hitam dengan kaos kakinya yang putih. Membuat Re sering dihadiahi kerudung atau bahkan sepatu yang jumlah harganya sering kali membuat Re menangis terharu.

Karena terlahir dari keluarga sederhana, Re selalu berjalan kaki dari rumahnya menuju sekolah. Hanya sesekali Re menaiki kendaraan umum ataupun kendaraan berbayar. Walaupun begitu, banyak teman-teman Re yang bila bertemu dengannya, selalu memberikan tumpangan dengan suka rela. Bila Re menolak, mereka akan memarahi Re. Bila Re beralasan, mereka akan tetap memaksa Re. Bila Re tetap bersihkukuh menolak, mereka akan lebih keras kepala agar Re menerima apa yang mereka beri. Sekali lagi, Re memang banyak disukai oleh banyak orang, membuatnya merasa senang.

Tapi keadaan berbalik, saat dua siswa yang memiliki sifat dan sikap berbeda hadir dalam sisa waktunya menjadi siswa kelas dua belas. Kehadiran mereka membuat Re kehilangan kenyamanannya selama ini. Membuat Re kehilangan teman-temannya yang selalu membuat Re merasa disayang.

Dua siswa yang merubah kehidupan Re semasa SMA itu bernama Fabian Elkandra dan Geral Gamaliel Frenanda.

☆☆☆

Fabian Elkandra. Salah satu siswa populer yang terlahir dari keluarga berada. Berbeda dengan Re, Fabian selalu naik kendaraan pribadi menuju sekolah. Bahkan tak pernah sekalipun laki-laki itu terlihat menaiki angkot untuk sampai ke sekolah. Walaupun begitu, Fabian bukan anak sombong. Dia dikenal sebagai sosok yang ramah dan tak pernah memilih teman dari berbagai golongan. Bahkan Fabian selalu berusaha untuk mentraktir teman-teman yang dekat dengannya.

Fabian juga memiliki wajah yang tampan, sehingga mampu menjadikannya sebagai dambaan para siswi di sekolahnya. Siswa yang selalu disapa Bi itu bukan pula laki-laki playboy yang suka tebar pesona. Karena pesona laki-laki itu sudah menyebar tanpa dia sadari.

Bi juga bukan badboy, yang suka bolos apalagi tawuran. Bi anak baik-baik. Peringkatnya di kelas juga tak pernah keluar dari lima besar. Bila Bi mau dan berusaha, Bi bisa masuk tiga besar. Tapi Bi sudah merasa cukup dengan peringkatnya yang selalu berada di angka empat atau lima. Bi tidak ingin jadi juara kelas.

Bi juga anak basket, bila satu keringatnya membahasahi kepalanya semakin membuat para siswi menatapnya kagum seperti melihat opa-opa Korea yang selalu tampil di TV. Tapi walaupun seorang Fabian tahu bahwa banyak siswi yang menyukainya bahkan terang-terangan menyatakan cinta padanya, Bi tidak pernah memanfaatkan kesempatan yang ada. Bi selalu menolak ungkapan cinta dari teman-teman perempuannya. Karena Bi tidak pernah pacaran dan tidak akan mau pacaran. Sebab, Bi sendiri punya target yang harus di capai. Untuk itu, Bi hanya fokus pada tugasnya sebagai pelajar.

Tapi semua berubah, ketika waktunya sebagai kelas dua belas berakhir dalam lima bulan yang akan datang. Keadaannya tak lagi sesuai ekspetasi, ketika  laki-laki itu mulai mengenal sosok gadis yang kerap kali dipanggil Re. Sosok gadis yang membuat Bi sempat kehilangan fokusnya sebagai pelajar.

☆☆☆

Geral Gamaliel Frenanda. Siswa pendiam dan terkesan tertutup membuatnya tak banyak dikenal orang. Tubuhnya yang terbilang gemuk mampu menutupi bahwa dirinya berasal dari keluarga kaya raya. Selalu memakai kacamata tebal membuat para siswi tidak tertarik dengannya.

Tak sedikit Geral sering mendapati candaan yang menyakiti dirinya karena candaan teman-temannya selalu berakhir pada topik body shaming. Tak bisa dipungkiri juga bahwa laki-laki yang sering dipanggil Ge itu mendapat perlakuan buruk dari teman-temannya. Karena Ge sering dipukul atau kamejanya ditarik oleh teman laki-laki sekelasnya bila tak memberikan mereka uang jajan. Padahal Ge akan dengan suka rela memberikan mereka uang, asal dengan tidak memaksa ataupun dengan perlakuan kasar.

Tapi Ge tidak pernah mempermasalahkan teman-temannya itu. Selama Ge masih baik-baik saja, dengan kondisi sehat wal afiat, Ge akan menghiraukan mereka. Ge tidak akan melaporkan pada kedua orangtuanya yang sama-sama pengacara terkenal. Ge juga tidak punya niat untuk balas dendam. Dan Ge juga tidak akan merubah penampilan dirinya yang terkesan cupu dan bodoh. Karena Ge tahu, yang akan mencintainya dengan tulus akan datang dengan sendirinya tanpa merubah penampilannya.

Tapi semua penilaian Ge berubah, sejak Ge mengenali sosok gadis yang kerapkali menjadi pembicaraan guru-gurunya ketika Ge mendapat nilai merah saat ulangan. Sosok gadis yang sering dipanggil oleh gurunya dengan sebutan Re itu mampu membuat Geral tersenyum tulus pada perempuan untuk pertama kalinya.

Pertemuan Ge dan Re saat itu terjadi ketika Ge dipukuli oleh teman-temannya. Dan Re datang membantunya waktu itu. Lalu memperkenalkan diri sebagai anak kelas 12 IPA 1. Diperkenalan itulah, Ge mulai merasa ada yang harus dirubah darinya.

Dan dari sinilah sebuah kisah akan dimulai. Kisah yang akan terjalin tentang sebuah kisah cinta segitiga diakhir masa SMA mereka. Hingga ketika mereka lulus, kisah milik mereka belum selesai.

Yang kemudian, setelah bertahun-tahun lamanya, mereka kembali dipertemukan disebuah acara reuni yang dilaksanakan oleh ketua OSIS diangkatan mereka. Membuat ketiganya kembali memperjuangkan cintanya masing-masing.

☆☆☆

Selamat datang di cerita ke empat yang aku publish di Wattpad.

Beri dukungan dengan menekan tombol bintang dan beberapa kolom komentar agar aku makin semangat menulis kisah sederhana milik Re, Bi dan Ge😊

Salam dariku, yang biasa disapa Win.😉

REUNITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang