Sekarang ini hampir tidak ada yang tidak kenal dengan game mobile legend
Disini saya tidak membahas mengenai gameplay atau guide dalam game, melainkan seperti apa latar belakang kisah setiap Hero yang ada didalam game ini, bahkan kisah mereka ada ya...
Di tanah fajar yang jauh di ujung timur terdapat sebuah tempat yang bernama desa kawa, desa tersebut dihuni oleh para panda, mereka hidup sederhana dan menjalani kehidupan yang bahagia.
Tetapi ada satu panda yang berbeda. Ia adalah Akai, setiap malam ia bermimpi untuk menjadi pendekar yang hebat.
Akai sangat sering makan karenanya ia menjadi sangat gemuk dan kikuk bahkan untuk ukuran panda, dan kebanyakan orang mengatakan bahwa hal terbaik yang bisa ia lakukan hanyalah berguling guling.
Namun, hal itu tidak pernah membuat Akai bersedih, ia tetap berlatih beladiri setiap hari berharap suatu saat dapat mencapai mimpinya menjadi pendekar yang dihormati.
Teman temannya mengejeknya, orang tuanya tidak mendukungnya, tetapi Akai tetap bertahan, sedikitpun ia tidak kehilangan semangat.
Hingga suatu hari ada seorang biksu pengembara yang memperhatikan kegigihan Akai, saat pertama kali melihat Akai, biksu tersebut tersadar bahwa ada sesuatu bakat terpendam didalam diri Akai.
Akhirnya biksu tersebut mengangkat Akai menjadi murid dan mulai mengajarinya ilmu bela diri serta mengajari cara menggunakan senjata.
Setelah tempaan yang lama, Akai berkembang pesat dibawah pelatihan biksu itu, ia menguasai seni beladiri dan mahir menggunakan senjata, ia memakai sebuah pancing bambu yang ia gunakan sebagai pemukul.
Dan sekarang Akai siap untuk memasuki panggung dunia, dan membuktikan bahwa ia adalah anggota yang layak dari dunia beladiri.
Kemudian Akai bermimpi lagi untuk mengikuti kompetisi hebat antar pendekar di tanah fajar.
Lalu ia memutuskan untuk berpetualang, dan memulai perjalanan yang sesungguhnya sebagai pendekar di tanah fajar, sekaligus ingin mewujudkan mimpinya tersebut.
Dan entah karena apa, selama perjalanannya ia diikuti oleh seekor katak yang ia biarkan mengikutinya sebagai teman seperjuangannya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
