Hari Pertama Kuliah

579 24 1
                                    

Dua orang sahabat yang dari dulu sampai sekarang sekolah selalu bersama mereka adalah Sanskar dan Swara. Kini adalah hari pertama mereka kuliah. Sanskar menjemput Swara dengan mobil mewahnya. Mereka berangkat ke kampus. Akhirnya mereka sampai di kampus. Semua mahasiswa langsung melihat ke arah mereka berdua. Swara dan Sanskar keluar dari mobil dan melepaskan kaca mata. Semua mahasiswa terpanah melihat mereka berdua.

"Kampusnya besar juga," kata Swara.

"Tentu saja Swara, ini kan kampus terbaik di India," kata Sanskar.

"Ayo kita ke kelas kita," kata Swara.

"Iya Swara," kata Sanskar.

Sanskar menggandeng tangan Swara. Swara dan Sanskar menuju ke kelas mereka. Mereka sampai dikelas dan langsung duduk. Sanskar duduk disamping meja Swara.

"Sanskar kenapa kita kayak prangko ya. Dari dulu kayaknya kelas kita sama terus dan kemana-mana pasti bareng," kata Swara.

"Karena kita sahabat. Jadi selamanya aku akan selalu disamping kamu Swara," kata Sanskar.

"Wah kamu ini baik banget sih. Aku sangat beruntung mempunyai sahabat seperti mu Sanskar," kata Swara.

"Sebenarnya aku mencintaimu Swara, tapi aku sadar kau hanya menganggapku sebagai sahabat," batin Sanskar.

"Perkenalkan namaku Sahil Malhotra," kata Sahil yang baru datang.

"Maaf ya aku tidak suka berteman dengan orang yang baru aku kenal," kata Swara.

"Baiklah, aku suka dengan sikapmu. Kau pasti nanti akan menjadi temanku," kata Sahil duduk di depan Swara.

"Terserah saja, aku tidak peduli," ketus Swara.

"Hai perkenalkan namaku Ragini Verma," kata Ragini mengulurkan tangan.

"Hai perkenalkan namaku Swara Gadodia," kata Swara mengulurkan tangan lalu mereka bersalaman.

"Berarti kita sudah berteman," kata Ragini.

"Tentu saja Ragini," kata Swara.

Ragini duduk dibelakang Sanskar. Para mahasiswa kemudian masuk ke dalam kelas. Tak berselang lama Dosen datang.

Dosen menjelaskan semua peraturan dan beberapa materi sosial.

"Sekian dulu yang bisa saya sampaikan. Sampai bertemu lain waktu. Kalian semua sudah boleh istirahat," kata Dosen lalu pergi.

"Swara ayo kita ke kantin," ajak Sanskar.

"Iya Sanskar aku memang sudah lapar," kata Swara.

Swara dan Sanskar pergi ke kantin. Setelah mencari lumayan lama. Akhirnya mereka berdua sampai di kantin. Mereka duduk dan memesan makanan.

"Swara aku mempunya hadiah untukmu," kata Sanskar mengambil sebuah kotak yang ada disaku celananya.

"Itu apa isinya Sanskar?" tanya Swara penasaran.

"Kau buka saja," kata Sanskar.

Swara membuka kotak itu dan ternyata isinya sebuah kalung dengan liontin huruf S.

"Wah bagus banget kalungnya. Sanskar cepat pakaikan kalungnya padaku," kata Swara.

Sanskar kemudian memakaikan kalung itu pada Swara.

"Kau memang sahabatku yang terbaik. Terima kasih atas kalungnya Sanskar," kata Swara berdiri lalu memeluk Sanskar.

"Sama-sama Swara," kata Sanskar.

"Tapi kenapa kau memberikan hadiah ini, padahal ini kan bukan hari ulang tahun ku," kata Swara melepaskan pelukannya.

"Swara hari ini adalah hari ulang tahun ku," kata Sanskar menahan kesedihannya karena Swara melupakan hari ulang tahunnya.

"Selamat ulang tahun Sanskar. Maaf Sanskar, aku benar-benar melupakan hari ulang tahun mu. Tapi kenapa kau yang memberi hadiah kan seharusnya aku," kata Swara.

"Tidak papa Swara, kan kita tidak perlu memberikan hadiah dihari penting aja kan,"kata Sanskar.

"Kau benar Sanskar. Sekarang apa hadiah yang kau minta dariku," kata Swara.

"Aku hanya meminta agar kau selalu ada disampingku setiap saat," kata Sanskar.

"Itu pasti Sanskar," kata Swara.

"Mereka kayak enggak tau tempat ya, ini kan kantin. Masa pelukan disini sih," kata salah satu mahasiswa.

Swara dan Sanskar menghiraukan perkataan para mahasiswa dan tatapan mereka. Makanan mereka datang dan mereka makan dengan saling menyuapi. Semua mahasiswa disana menganggap Swara dan Sanskar pacaran, padahal mereka berdua hanya sahabat.


CINTA SEORANG SAHABAT  [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang