Beberapa hari kemudian, Swara dan Zain sudah lebih dekat.
"Hai Swara," sapa Zain membuat semua mahasiswi iri. Karena banyak sekali mahasiswi yang menyukai Zain.
"Hai Kak," kata Swara.
"Nanti jam istirahat kita ketemu di kantin," kata Zain.
"Iya Kak," kata Swara.
Zain lalu pergi bersama dengan anak buahnya.
"Sanskar apa ini bukan mimpi," kata Swara yang tak percaya.
"Ini bukan mimpi Swara," kata Sanskar.
"Seperti nya kakakku sudah mulai menyukaimu Swara," kata Ragini yang baru datang dan diikuti Laks dibelakangnya.
"Benarkah," kata Swara.
"Iya Swara," kata Ragini.
"Hai Laks kok ngikutin Ragini sih. Padahal kita tadi berangkatnya bareng loh," kata Sanskar bingung.
"Aku tadi nungguin Ragini," kata Laks.
"Tapi aku enggak minta kamu nungguin aku," kata Ragini.
"Aku hanya ingin menjaga kamu Ragini," kata Laks.
"Dasar enggak waras. Kamu itu bukan siapa-siapa aku. Jadi kamu jangan sok jagain aku. Lagi pula disini enggak akan ada yang berani nyakitin aku," kata Ragini kesal.
"Terserah kamu mau bilang apa. Tapi cintaku ini hanya untukmu Ragini," kata Laks.
"Kamu memang udah gila Laks. Walaupun udah ditolak mentah-mentah. Kau tetap mencintai Ragini," kata Sanskar menggelengkan kepalanya.
"Mending Laks daripada kamu yang masih jomblo dari dulu dan enggak pernah cinta sama siapun," kata Swara.
"Itu bukan urusan kamu Swara. Tapi yang terpenting aku bisa melihatmu bahagia aku juga akan bahagia," kata Sanskar menatap Swara.
Sedangkan Ragini menyadari akan rasa cinta Sanskar pada Swara. Saat Sanskar menatap Swara sudah terlihat jelas dari matanya.
"Tanpa kau katakan apapun pada Swara. Aku melihat cinta dimatamu untuknya Sanskar," batin Ragini.
"Terserah kamu aja deh Sanskar," kata Swara.
Jam istirahat pun tiba. Para mahasiswa pergi ke kantin. Di kantin terlihat Zain sedang menunggu Swara. Swara dan Sanskar sampai di kantin. Zain pun melihat Swara dan Sanskar.
"Hai Swara," sapa Zain dan membuat Swara menoleh ke sumber suara itu.
Sanskar dan Swara lalu menghampiri Zain dan kemudian duduk.
"Hai Kak," kata Swara.
"Swara apa kita bisa duduk berdua disini," kata Zain.
"Tentu saja Zain. Sanskar apakah kau bisa duduk ditempat lain," kata Swara.
"Baiklah," kata Sanskar lalu mencari tempat duduk lain.
"Sanskar duduk disini aja daripada aku cuma sama Laks. Karena dia selalu menggangguku," kata Ragini.
"Oke," kata Sanskar.
Sanskar lalu duduk disebelah Ragini sedangkan Laks dari tadi duduk di depan Ragini.
"Laks bisakah kau pesankan makanan dan minuman untuk kita," kata Ragini.
"Tapi kau mau apa," kata Laks.
"Pesenin yang sama aja," kata Ragini.
"Baiklah," kata Laks lalu pergi.
"Sanskar apa aku bisa bicara sesuatu padamu," kata Ragini.
"Iya, katakan saja," kata Sanskar.
"Aku tau sebenarnya kau mencintai Swara kan," kata Ragini membuat Sanskar melihat ke arah Swara dan Zain berbincang dan diselingi tawa.
"Enggak kok," kata Sanskar berbohong dan memalingkan pandangannya.
"Katakanlah sejujurnya padaku. Aku tak akan katakan apapun pada Swara," kata Ragini.
"Baiklah. Sebenarnya aku mencintai Swara dari dulu. Tapi aku tak berani mengungkapkan perasaan ku padanya karena aku tau dia hanya menganggapku sebagai sahabat. Tapi aku mencintainya dengan tulus. Aku akan bahagia jika dia bahagia," kata Sanskar melihat ke arah Swara lalu tersenyum.
"Mungkin aku akan merasakan apa yang dirasakan Sanskar. Dan saat aku mendengarkan penjelasanmu itu. Membuatku menjadi kagum dan membuatku lebih mencintaimu," batin Ragini dan menatap Sanskar.
Sanskar lalu melihat ke arah Ragini dan membuat mereka saling menatap satu sama lain. Tapi dari kejauhan Swara sebenarnya memperhatikan Sanskar. Karena Swara tidak bisa jauh dari Sanskar.
"Kenapa aku melihat mereka rasanya aku cemburu. Padahal aku kan mencintai Zain bukan Sanskar," batin Swara.
"Swara apa yang kau lihat," kata Zain.
"Tidak ada," kata Swara memalingkan pandangannya.
"Ini makanan dan minumannya," kata Laks yang datang dengan membawa makanan dan minuman lalu menaruhnya di meja.
Membuat Ragini dan Sanskar berhenti saling menatap. Setelah itu mereka makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA SEORANG SAHABAT [TAMAT]
ФанфикSanskar Maheswari mencintai sahabat nya sendiri dia adalah Swara Gadodia. Tapi Swara hanya menganggap Sanskar sebagai sahabat. Sanskar juga tau itu dan dia memendam rasa cintanya pada Swara. Akankah Sanskar mengungkapkan rasa cintanya? Atau Swara m...