. epilog : Sunday with You

92 6 0
                                    

Spesial untuk romantisan ala Jaemin dan Aline.



Lets get it



Happy Reading.









Grep

Jaemin terkejut ketika ada sebuah tangan dengan ruas jari yang panjang itu melingkar manis di perutnya, ketika ia sedang menyiapkan cream sup dan roti untuk dirinya dan ehem istrinya. Iya, mereka baru sebulan lalu menikah tapi masih sangat nyaman dengan posisi mereka yang masih ingin menghabiskan waktu berdua.

"Kamu ngagetin aku Mrs Na". Goda Jaemin ketika Aline masih memejamkan matanya di punggung tegap Jaemin.

"Kamu..kenapa ga bangunin aku? Itukan tugas aku buatin..hooaaamm makanan buat kamu". Ucap Aline setengah mengantuk.

Ugh, semalam Jaemin mengajak dirinya untuk bermain petak umpet, jaemin sangat payah mencarinya semalam sampai-sampai dirinya tertidur di balik lemari kaca rumah mereka.

Iya rumah Jaemin dan Aline. Mereka memutuskan untuk tinggal di Busan tempat cabang perusahaan keluarga Na di kelola sementara perusahaan pusat di kelola oleh ayahnya Jaemin.

"Aku ga tega bangunin kamu, maaf ya semalam ga cepat nemuin kamu, badan kamu sakit?" Tanya Jaemin memutar tubuhnya agar menghadap istrinya. Wajah Aline masih wajah bantal. Itulah view paling indah menurut Jaemin sekarang. wajah bantal gadis itu. Cantik alami

Sementara Aline hanya menggelengkan kepalanya, kemudian berlalu dari hadapan Jaemin menuju wastafel di sebelah Jaemin.

Jaemin memperhatikan gelagat Aline yang mencuci mukanya kemudian mengusap airnya agar berkurang dari wajahnya. Ia menatap datar wajah suaminya yang memberikan ide malam minggu di rumah bersama suami.

Ugh, menyebalkan. Padahal dirinya ingin makan malam romantis atau menyewa resort untuk menghabiskan malam minggu. Na jaemin aneh. Tapi sayang.

Jaemin yang melihat wajah istrinya yang cemberut terkekeh geli kemudian menarik lengan Aline dan menarik tengkuk wanitanya untuk mencium bibirnya.

"Morning honey". Suara deep Jaemin menbuat Aline berdebar tak karuan ditambah jarak wajah mereka yang dekat.

"Too". Jawab Aline msmasang wajah biasa saja padahal jantungnya sudah tak karuan detaknya.

"Kamu masih marah hmm?" Tanya Jaemin. Oh ayolah Na Jaemin tidak bisakah dia tidak bertindak seperti ini? Aline ingin marah dan mendiamkan suaminya tapi pria ini justru membuatnya melayang tinggi.

"Okey, maaf banget semalem ngajakin kamu main petak umpet, aku mau menghabiskan waktu waktu kecil kita dulu yang sempet ketunda..emm maafin ya?".

Oke Aline menyerah, wanita itu menghembuskan nafasnya kemudian mencium pipi Jaemin. Pria itu tersenyum.

"Gapapa Na, cuman..sebel kamu lelet banget nyari aku, rumah kita sebesar apa si? Aku tuh cape nungguin kamu, kamu nyarinya disitu mulu, kamu kan ta--"

Chup

Jaemin kembali mencium bibir Aline  dengan cepat untuk membungkam mulut istrinya yang sudah cerewet pagi pagi.

Trilogi Cinta •NCT DREAMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang