[18] Drunk

1.4K 185 5
                                    

Selesai jadwal hari ini Blackpink tidak memiliki jadwal apapun untuk tiga hari kedepan, jadi malam ini mereka memilih untuk menonton film bersama ditemani dengan bir dan ayam

Saat film dimulai tidak ada satupun yang berbicara hingga Chaeyoung mulai berteriak " Yaaa Lalisa !!  itu ayam punyaku !! " Chaeyoung berusaha merebut ayam yang berada di tangan Lisa

Jennie dan Jisoo yang memegang ayam mereka dengan erat juga tidak membantu sama sekali " eonnie, itu harusnya punyaku !! " Chaeyoung berusaha melaporkan Lisa tapi tidak mendapat tanggapan apapun dari kedua eonnienya

Hingga akhirnya Jennie yang tidak mau kegiatan menonton mereka berubah menjadi perang perebutan paha ayam memilih untuk mengalah dan memberikan ayamnya pada Chaeyoung " melihatmu makan sudah membuatku kenyang Chaeyoung-ah " Jennie mengusap usap kepala Chaeyoung lalu kembali fokus pada film yang mereka tonton

Tidak lama dari kejadian rebutan paha ayam tadi, ponsel Chaeyoung berbunyi " Chaeng, cepat angkat ponselmu " perintah Lisa yang merasa kegiatan menontonnya terganggu

Chaeyoung mengambil ponselnya dan segera memisahkan diri setelah melihat siapa yang menelfonnya. Chaeyoung yakin yang menghubunginya adalah Jungkook, tapi anehnya suara laki laki lain yang terdengar dari sambungan tersebut " yoboseo (halo)? "

" ige nugu (ini siapa)? " tanya penelfon disebrang sana

" kamu sendiri siapa ? Kenapa ponsel Jungkook ada pada kamu ? " ada jeda sebentar sebelum tawa pelan terdengar dari sebrang sana

" Chaeyoung-ssi ? Ini Bambam, aku tidak tau Jungkook menyimpan nomermu di speed dial nya. Karena kamu mengangkatnya, bisa antarkan Jungkook pulang ? Kami masih cukup lama disini dan Jungkook sudah tewas duluan. Aku kirimkan alamatnya lewat kakao " setelah ucapan panjang tanpa jeda yang bambam layangkan tadi sambungannya terputus dan tidak lama muncul chat dari Bambam yang memberi tau lokasi mereka saat ini

Chaeyoung bingung tapi ia segera mengambil jaketnya lalu pergi begitu saja. Dijalan Chaeyoung kembali menghubungi Bambam, menanyakan kenapa tidak menelfon member BTS yang lain saja dan Bambam membalas dengan enteng kalau member BTS yang ia tau nomernya tidak mengangkat telfon dan dia tidak tau password ponsel jungkook, bertanya pada yang punya pun tidak dijawab. Lalu dilanjut dengan pertanyaan kenapa bukan Bambam saja yang mengantar Jungkook dan Bambam bilang kalau malam masih panjang, ia tidak ingin pulang sekarang.

Setibanya di tempat yang dimaksud Bambam sudah menunggu didepan bar dengan Jungkook yang memeluknya dengan erat " jangan salah paham, Jungkook jadi sangat 'menempel' jika sedang mabuk " Bambam memasukkan Jungkook kedalam taksi lalu memberikan barang barang Jungkook pada Chaeyoung

" hati hati dijalan ya, sudah aku kirim alamat asrama Jungkook lewat kakao " lalu Chaeyoung segera masuk kedalam taxi

Ternyata ucapana Bambam tentang kebiasaan Jungkook yang sangat 'menempel' itu tidak salah, karena sekarang Jungkook memeluk Chaeyoung dari samping dengan sangat erat " Jungkookie~~, Jungkookie~~ " Chaeyoung berusaha menyadarkan Jungkook dengan menepuk bahu Jungkook tapi Jungkook malah menempelkan kepalanya ke celah antara bahu dan lehernya sambil menghirup napas dalam dalam. Jujur Chaeyoung geli, tapi tidak bisa berbuat apa apa.

Disela sela itu Jungkook malah meracau " baunya sangat enak, parfum apa yang kamu gunakan ? " tanya Jungkook

Chaeyoung yang tidak tau lagi dengan tingkah Jungkook lebih memilih untuk tidak menjawab " aku sudah mencari parfum ini cukup lama tapi tidak pernah ketemu "

Napas Chaeyoung tertahan saat Jungkook tidur dengan lelap di bahunya, ia tidak mengira kebiasaan mabuk jungkook akan separah ini. Rasanya Chaeyoung akan terkena serangan jantung jika saja supir taksi tidak memberi tau kalau kalau mereka sudah tiba di tempat tujuan dan perjuangan Chaeyoung menggotong tubuh Jungkook menuju asramanya ternyata sangat melelahkan.

They don't know about [Us] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang