They don't know about [Us]

[40] selesai?

Jadwal BTS minggu depan kosong sampai konser mereka di Jepang, semua member ada di asrama tapi ngelakuin kegiatan masing masing tanpa bicara " apa kita akan terus seperti ini? " tanya Jimin saat ia tiba tiba berhenti di tengah lorong antara ruang tv dan dapur. Semua member memang berada di satu tempat yang sama, tapi saling menjaga jarak antara satu sama lain

RM yang memang sudah tidak kuat menghadapi semua drama membernya mendesah keras " kita selesaikan hari ini, aku sudah tidak kuat lagi "

" jadi siapa yang akan tetap tanda tangan kontrak dengan bighit? " tanya Jin dan seluruh member tidak bereaksi apapun hingga akhirnya Jungkook mengangkat tangan dengan mata yang berkaca kaca

Jhope mendekat kearah Jungkook dengan air mata yang terus menerus keluar " Yaaa Jungkookie!! Kenapa kamu menangis karena tetap berada di bighit??!! " tanyanya

" itu karena aku pikir hanya aku yang ingin tetap berada di perusahaan ini Hyuuuunng!!! " tangis Jungkook pecah, lalu seperti domino, member lain pun ikut menangis, dimulai dari Jimin, V, Jin, RM dan terakhir Suga

Jimin melangkah mendekat kearah V dan memukulnya dengan bantal " kenapa kamu harus bertengkar dengan Jin hyung??!!!! "

V yang menerima pukulan dikepalanya langsung memegang kepalanya dengan tangis yang belum berhenti " aku juga tidak ingin!! Tapi aku lelah dan respon Jin hyung membuat aku jadi emosi!! "

Jin segera mendekat kearah V dan memeluknya " Mianhae Taehyung!! Aku juga lelah dan tidak sengaja meninggikan suaraku, saat aku ingin meminta maaf kita sudah berada ditengah perkelahian "

Taehyung mengangguk lalu tidak lama Jimin juga ikut memeluk V " maaf karena tadi memukulmu dengan bantal, walau tidak keras tapi pukulan tadi pasti lumayan menyakitkan "

V mengangguk " kenapa kamu memukulku sekencang itu?? Apa kamu memiliki den- " sebelum V selesai bicara Jimin menutupnya dengan tangannya lalu member lain ikut berpelukan sambil menangis

Saat tangis mereka berhenti mereka kembali duduk di sofa, kini dengan perasaan yang ringan dan senyum yang melegakan walau mata mereka semua sembap karena tangisan tadi " baiklah, kita selesaikan semua kesalahpahaman yang menumpuk ini " RM merapatkan kedua tangannya lalu menunjuk Jin untuk memulai

Jin mengangguk " maaf karena aku tidak bersikap seperti umurku, aku tau salah dan malah mengeluarkan emosiku "

" maaf karena memberi tau dengan cara yang salah, aku juga terbawa emosi dan membiarkan egoku menang dengan membuat pertengkaran kita membesar " V yang anehnya berkata sebijak itu membuat Jimin maupun Jungkook yang berada disebelahnya takjub

V maupun Jin saling berpelukan lalu duduk bersebelahan dengan posisi yang sangat dekat. Sebelum RM menunjuk membet lain Jhope mengangkat tangan untuk berbicara lebih dulu " maaf karena semua masalah ini disebabkan olehku. Tapi aku bersumpah tidak memiliki niat untuk bersolo karir. Tawaran Bang PD tidak lebih dari sekedar candaan "

Jungkook menggeleng " aku yang menyebabkan kekacauan ini hyung, harusnya aku yang minta maaf " mata Jungkook kembali berkaca kaca

" ini salah kita semua Jungkook, jangan menangis lagi... Aku tidak tega melihat maknae grup ini menangis " Suga menghapus air mata palsunya

RM langsung mengarahkan matanya pada Jimin " soal kartu agensi itu, aku menyimpannya untuk para trainee perusahaan bighit. Jika saja mereka tidak debut disini, aku ingin mereka tetap berada di mimpinya. Aku simpan kartu itu berniat untuk merekomendasikan trainee pada perusahaan besar yang menitipkan kartu itu padaku "

Semua mengangguk angguk mengerti lalu tiba tiba Jhope berdiri " ayo kita panggil manager sejin, kita berangkat ke perusahaan sekaramg untuk tanda tangan kontrak! "