Semuanya kaget melihat wonyoung melompat dari balkon dan mendarat dengan selamat.
"Apa apaan itu? Dia bukan manusia." Kata jin.
"Jangan sembarangan ngomong!" Kata seohyun.
"Paman benar kok mah." Kata wonyoung.
"Apa maksudnya?" Tanya yoona.
"Kita memang sudah bukan manusia lagi." Kata minju.
"Mwo?!!" Teriak yoona.
Ekspresi ketiga orang tua itu menjadi bingung dan merasa aneh.
"Kau juga merasakannya kan eomma?" Tanya minju pada yoona.
"Ii..iya. kau jadi sedingin es." Kata yoona.
"Ya, apalagi kau loncat dari balkon." Kata jin.
"Kayaknya cuma aku yang belum menunjukan." Kata yujin.
"Apa?" Tanya jin.
Wushhh...
Tiba tiba yujin sudah dibelakang jin. Ia berlari larian sampai membuat ketiga orang tua itu bingung dan takut."Cukup!! Siapa sebenarnya kalian?" Tanya seohyun.
"Kita anak kalian." Kata yujin.
"Mah. Aku sangat merindukanmu." Kata wonyoung.
"Gak! Kalian bukan anak kami." Kata seohyun.
"Sekarang kalian mulai kompak ya." Kata minju.
"Kenapa dengan kalian?" Tanya yoona.
"Karena perkelahian kalian. Kita menjadi gila!!!!" Teriak wonyoung.
...
"Anjir itu wonyoung keren banget coy." Kata chaeyeon."Pea. Dia lagi sedih anjir." Jawab sakura.
..."Iya! Karena kita gila. Kita bunuh diri dengan berlari larian di jalanan." Kata minju.
"Kita sudah mati eomma. Om, tante." Kata yujin.
"Tapi.. tapi.. kami tidak percaya." Kata yoona tergagap
"Jangan bercanda! Kalian sudah disini setelah setahun menghilang. Ayo pulang yujin." Kata jin.
"SAMPAI KAPAN KALIAN BEGINI?!!" Kata wonyoung.
"Apa maksud kalian? Kita sudah berbaikan." Kata yoona.
"Eomma. Kenapa kau masih duduk santai? Kau baru saja bertemu anakmu." Kata wonyoung
"Buat apa? Kalian hanya kembali dari persembunyian kalian." Kata seohyun.
"Woy anjim!! Emaknya wonyoung gitu amat. Kesel gw." Kata sakura.
"Sabar sabar." Jawab chaeyeon.
Wonyoung memegang dahinya.
"Aku sangat ingin meminum darah kalian." Kata yujin.
"Mwo?!" Bentak jin.
"Aku sudah tidak tahan." Kata minju mencengkram leher yoona.
"Ughbb... hukk.." yoona kesakitan.
"Wooo kita disuruh nonton apa gimana nih?" Tanya chaeyeon.
"Gatau wkwk tapi seru." Jawab sakura.
Minju membuat tubuh yoona melayang. Semua kaget dengan hal itu. Akhirnya seohyun bangun dari tempat duduknya.
"Minju! Jangan!" Teriak wonyoung.
"Arghhh... baiklah." Kata minju menurunkan ibunya.
Yoona ambruk di lantai memegang lehernya.
"Sekarang percaya jika kami bukan manusia?" Tanya wonyoung.
Mereka satu persatu mengeluarkan taringnya. Dengan mata terbelalak jin berusaha menghindari yujin.
"Ini aku pah." Kata yujin.
"Jangan gila kalian." Kata jin.
Mereka satu persatu mendekati orang tua mereka. Kini jin yoona dan seohyun terpojok. Mereka tidak bisa berbuat apa apa. Dan...
PROK PROK PROK
Suara tepuk tangan menggema. Sakura dan chaeyeon tampak tenang melihat mereka."Hahahaha... kerja bagus anak anak." Kata chaeyeon.
"Siapa kalian?" Tanya jin.
"Bukankah tidak sopan jika menanyai tamu dengan berdiri. Mari kita duduk santai." Kata chaeyeon.
Mereka tanpa sadar mengikuti perintah chaeyeon.
"Maaf mengejutkan kalian. Tapi wonyoung yujin dan minju bukanlah manusia lagi sekarang." Kata sakura.
"Apa maksud kalian? Tolong jelaskan kenapa minju bisa sekuat itu." Tanya yoona.
"Karena mereka vampire." Jawab sakura.
"WHAT THE.." Kata seohyun.
"Jangan terlalu kaget. Kami menyelamatkan mereka saat kecelakaan itu terjadi. Semua sangat parah. Bahkan darah mereka habis terkuras dan kalian pun tau sendiri kecelakaan itu mengakibatkan banyak darah terbuang sia sia dijalanan." Kata sakura.
"Aku tidak menyangka jika mereka akan menjadi vampire." Kata jin.
"Tidak papa. Mereka hanya menyapa kalian. Karena setelah ini. Kalian hanya bisa melihat mereka dari jauh." Kata chaeyeon.
"Kenapa begitu? Tolong jangan pisahkan aku denngan minju lagi." Kata yoona.
"Karena kita berbeda. Dia harus tinggal bersama kami. Sesama vampire." Kata sakura.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
VAMPIRE SISTER [IZ*ONE]
FanfictionBagaimana bisa 12 anggota girl group adalah vampire? IZ*ONE selama ini menyembunyikan identitas mereka. mampukah mereka bertahan dan terus menyamar menjadi manusia?