Sweet Monster [VIEL]

Sweet Monster ❤️ Hancurnya seorang Elang

Sweet Monster
V I E L

❤️❤️

"hisk.. hisk…”

“Elang..”

dor…

“aaah..”

“Tante…” Violet memegangi tangan tante nya agar tidak jatuh ke jurang. Setelah mendapat tembakan tepat di kaki nya Tante Violet limbung hingga terjatuh ke jurang untung saja Violet dengan sigap menahan tangan tante nya itu.

Violet terus berusaha mencengkram kuat tangan tante nya, walaupun tangan nya sendiri sudaha terasa sakit akibat cengkraman tante nya tapi Violet tetap berusaha agar tantenya itu tidak jatuh.

sedangkan Om Violet masih berdiri dan menodongkan pistol itu kearah Violet. “jangan melangkah sedikit pun atau peluru ini akan menembus kepala Violet.” Ancam Om Violet sambil membantu Violet untuk mengangkat istri nya yang akan jatuh ke jurang.

Violet berusaha untuk membantu tante nya sekalipun nyawa nya dalam bahaya, sungguh terlalu baik gadis penyuka warna Violet itu.

hingga

“aaaa…” Violet terjatuh dalam jurang akibat menyelamatkan tante nya, tante nya terlalu kuat menarik Violet hingga ia terjatuh dalam jurang sedangkan ia selamat karena tangan suami nya menarik nya terlebih dahulu.

dor..

dor..

hingga beberapa detik kemudian bahu pasangan suami tersebut berlubang akibat terkena timah panas yang berasal dari peluru milik Elang.

“bawa mereka !! siksa mereka sampai mereka sendiri yang menginginkan kematian.” Ucap Elang dengan mata berkilat tajam.

Sebenarnya Elang ingin sekali bermain-main dengan dua keparat itu, hal itu akan mengasikan karena Elang tidak memiliki rasa belas kasihan jadi Elang akan menyiksa mereka dengan sangat menyeramkan.
Tapi yang terpenting untuk sekarang adalah gadis nya, gadis nya itu sangat membutuhkannya.

Elang mencari mencari keberadaan kekasih nya itu dengan perasaan tak menentu. Elang sangat gusar,ia takut terjadi hal yang fatal dengan gadis nya itu.

Elang mengerahkan semua anak buah nya untuk mencari keberadaan Violet.

“tuan nona ada disini.” Ucap salah satu anak buah Elang.

buru-buru Elang menghampiri sumber suara tersebut. Dada Elang terasa sesak saat melihat wanita yang ia cinta itu terbaring dengan banyak darah yang keluar dari kepala nya dan juga lecet di berbagai tubuh nya.

Elang merasakan kehancuran seketika, ia takut Violet pergi meninggalkannya. ia takut merasakan kehilangan lagi, seperti dulu ia kehilangan mama nya. Elang tidak mau lagi merasakan hal itu, Violet tidak boleh pergi meninggalkanya.

buru-buru Elang menggendong Violet dengan hati-hati takut gadis nya ini mengalami patah tulang dan hal itu malah semakin memperburuk keadaan gadis nya.

V I E L

“ke rumah sakit cepat.” Ucap Elang dengan suara dingin nya walaupun mata Elang sudah berkaca-kaca saat melihat kondisi gadis nya itu.

mobil Elang pun melaju dengan sangat cepat, perintah Elang tidak bisa di bantah itu malah akan menambah kemurkaan seorang Elang Zavier Atthar Mahatma.

“sayang bertahan..” lirih Elang sambil mendekap gadis dengan mata terpejam itu.

“jangan pergi..” bisik Elang tepat di telinga Violet.

“jangan tinggalin Elang..” Ucap Elang lirih, bahkan ia sudah tidak bisa menahan air mata nya. Elang yang biasa kejam dan berhati dingin hari ini ia benar benar terjatuh sedalam-dalam nya dalam jurang rasa sakit.

Elang sangat takut, Elang ketakutan saat bayang-bayang Olet nya pergi meninggalkan nya. “jangan tinggalin Elang, Elang mohon hisk.. hiks..” lirih Elang.

“sayang…” lirih Elang.
“jangan buat aku takut.” Ucap Elang begitu lirih, ketakutan Elang semakin menjadi-jadi kalah melihat banyak darah yang membasahi baju nya.

“cepat.. sialan..” Ucap Elang marah sampai-sampai membentak kevan yang sudah melajukan mobilnya dengan kecepatan full.

“Elang takut sendiri..” bisik Elang lagi di telinga Violet.

“Elang takut.. hisk.. hisk…” lirih Elang.

Kevan pun sempat tertegun dengan keadaan Elang saat ini. bagaimana tidak, baru kali ini kevan melihat tuan nya itu menangis. itu tanda nya tuan nya benar-benar sangat hancur saat ini. melihat Elang sekarang Kevan jadi teringat saat nyonya nya meninggal dan hal itu lah yang merubah Elang menjadi seperti sekarag kejam dan tak tersentuh. Kevan tak bisa membayangkan jika Violet pergi meninggakan tuan nya tersebut, apakah Elang akan semakin menggila nanti nya.

“jangan pergi..”

“jangan tinggalin elang..”

“Elang takut..”

“maaf..”

“Elang takut sendiri.”

Hanya ucapan itu yang sedari tadi Elang bisikan di telinga Violet. Elang benar-benar merasakan ketakutan yang sangat luar biasa sekarang. ini lebih dari seratus orang yang menondongkan pistol kearah nya.

“Kalau kamu pergi Elang akan ikut, dengan begitu Elang gak akan sendirian lagi.” Ucap Elang.

Eyooooooo Author Update 🤯
Gimana ? Makin penasaran gak ? Udah tau kan siapa yang jatuh ?

Sekarang author gantungin lagi Cerita nya😂😂😂 Hayo Violet bakal selamat apa enggak ???

Comment guys !!!

Seperti biasa Vote dulu sebelum next tekan bintang di pojok bawah ⭐ Okay 😉 gampang kan.

Comment yang banyak ya !!!! Biar update nya cepet😉

Share Juga cerita ini ke temen-temen kalian siapa tau mereka juga suka.

Sambil menunggu update selanjutnya kalian bisa baca cerita Author lainnya yang gak kalah menariknya 😉.

Semoga kalian sehat selalu dan selalu semangat buat jalanin hari-hari kalian.

SEMANGAT 💃🏻💃🏻

Sampai jumpa di hari Jum'at 👋🏼

YANG LAGI BERJUANG SEMANGAT 💪🏻💪🏻💪🏻