Bukan Untuk Bahagia (2)

3.6K 442 39
                                    

"Aa? MasyaAllah apa kabar Aa?" Ucap Amar yang tiba-tiba datang dan langsung menjabat tangan Azzam lalu memeluk nya

"Khair Alhamdulillah, loh kok Aa gak tau kamu balik ke Indonesia?" Ucap Azzam

"Afwan A dadakan sih, tiba tiba Ustadz Hanif minta Ammar temenin Kak Syifa pulang, ya jadi bodyguard dadakan lah" jelas Ammar

"Jadi Asyifa di Indonesia?" Tanya Azzam

"Iya Aa," jawab Ammar

Mendengar hal itu Kamil langsung bangkit dari tempat duduknya seketika Azzam langsung meraih tangan Kamil untuk mencegahnya, "jangan bilang kamu mau menemui Asyifa," ucap Azzam.

"Zam kalau aku tidak berterus terang bukankah akan lebih buruk?" Ucap Kamil

"Luqman, Asyifa memiliki pengetahuan agama yang tinggi dan tentu dia paham apa dan seperti apa poligami. Jika di lihat situasinya maka dia gak akan keberatan. Lamaran telah terucap dan dia juga menerima. Karena yang bisa membatalkan tanpa melukai hati siapapun hanya dia," ucap Azzam,

"Jika kamu menjelaskan akan sulit, mau bagaimana pun jika dua orang lawan jenis non mahram bertemu syaitan bisa beraksi. Kamu tidak ingin kan akan ada perasaan yang timbul?" Lanjut Azzam.

"Iya mil, justru jika kamu menemui malah akan menambah masalah," Ucap Aifa.

"Lagi ada masalah apa teh?" Tanya Ammar pada Aifa

"Bukan masalah besar kok, cuma kaget aja denger Kamil di jodohkan dengan Asyifa" ucap Aifa

"Btw teteh teteh Aa Aa, Kak Syifa lagi ada di asrama putri sekarang," ucap Ammar.

"Dia ada di sini?" Ucap Kamil terkejut

"Iya, mungkin sedang temu kangen dengan santriwati," jawab Ammar.

"Ehm... Aa gimana kalau Aifa aja yang nemuin dia?" Bisik Aifa pada suaminya

"Kamu tau dia yang mana?" Tanya Azzam

"Yah Aa temenin lah, terus kasih tau dia yang mana" ucap Aifa

"Yaudah yuk, aku ga bisa lama juga lusa anak anak ulangan" ucap Azzam

Aifa dan Azzam memutuskan untuk menemui Syifa, mereka segera keluar ruangan namun Hanum menghentikan langkah mereka

"Mau kemana fa?" Tanya Hanum.

"Mau nemuin teman, ada urusan" jawab Azzam sambil menggenggam tangan istrinya

"Ammar bisa ajak Qahtan main bentar kan?" Tanya Aifa

"Siap teh, ayo Aa Qahtan main sama paman" ucap Ammar sambil memberi isyarat pada Qahtan

"Sebentar aja kok num, Kamil kami akan berusaha mencari solusinya" ucap Aifa

"Makasih ya fa, zam" Jawab Kamil

Aifa mengikuti Azzam hingga mereka sampai di perbatasan gedung Asrama putri,
"Kayaknya aku ga bisa masuk deh" ucap Azzam

"Kenapa?" Tanya Aifa

"Teman teman ada Ustadz Azzam!!" Teriak salah seorang santriwati

Aifa mengernyitkan dahi, ia paham mungkin beberapa santriwati mengidolakan suaminya. Kejadian seperti ini sering terjadi, tampang Azzam tidak terlihat seperti orang yang sudah menikah ia masih seperti remaja yang baru lulus SMA. Seketika Azzam menggandeng tangan istrinya menuju gedung sekolah,

"Aku lupa soal ini" ucap Azzam

"Ustadz Azzam banyak banget fans nya ya, ganteng sih" goda Aifa

"Aku ganteng? Sejak kapan fa?" Azzam bertanya balik

SM 2 : Unsecret Marriage ✅(COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang