Seperti biasa jangan lupa tinggal kan jejak kalian.Malvin
Hari senin adalah hari yang paling gue benci, bukan gue aja mungkin kalin juga sama karena di hari senin kita harus upacara, dengerin khutbah kepsek yang gitu gitu aja isinya.
Sekarang gue udah siap dengan seragam gue dan tak lupa dengan jaket kebanggaan gue ravit.
Gue pun berjalan menuju parkiran dimana motor mobil gue tertata rapih, bukan mau sombong ya emang gue gini hidup di tengah tengah keluarga yang bisa di bilang sukses.
Tak sampai 15 menit gue sampai di sekolah yah seperti biasa telat dan telat lagi.
" makasih pak. " ucap gue.
Gue emang selalu telat, tapi gue juga selalu di kasih izin buat masuk, kalau kata pak security si lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali dan itu udah gue tanam dalam diri gue sejak gue kelas 11 sma, kalau kelas 10 si gue masih di anter jemput supir papih jadi gue ga telat, tapi kalau sampe pak kepsek denger atau liat sendiri gue sering telat abis de gue balik balik.
Walau bokap gue inspekstor terbesar di sekolah ini bokap gue selalu bilang kita ga boleh sombong tetap aja seperti anak yang lain, tapi ya gue gini apa yang ada ya gue jalanin seperti hal nya gue yang sering gunta ganti kendaraan bukannya sombong ya itu emang fasilitas gue kan mubazir kalau ga di pake.
" kebiasaan telat lo. " geram ben.
" shutt upacara mau di mulai. " ucap raka sebagai penengah.
🌈🌈🌈
" Seluruhnya hormat gerak. "
" tegak gerak. "
" cek ,cek baik anak anak sebelumnya bapak minta waktu kalian sebentar. "
" huuh panass pak panass. " cerca murid.
" baik anak anak berdiri nya bapak di sini, bapak ingin memberikan tahu kan bahwa sekolah kita akan mengadakan kemah. "
" kemah bakti sosial." lanjut nya yang membuat para murid tak bersemangat.
" yaaah. " keluh para murid.
" tapi di sini yang mengikuti hanya kelas 12, ingat hanya kelas 12 selain itu tidak boleh mengikuti kegiatan ini jelas. "
" jelas pak. "
Setelah selesai upacara malvin and the geng pun tidak langsung ke kelas melainkan mereka pergi ke kantin untuk beristirahat setelah upacara yang sangat melelahkan tersebut.
" vin lo ikut, gue males tau. " tanya ben.
" ya lo tau sendiri kalau gue ga ikut yang ada bokap sama nyokap gue berkoar koar. " jelas malvin.
" iya yah apa lagi nyokap lo pasti banyak pretanyaan. " ucap ben sambil tertawa.
Di saat mereka sedang asik mengobrol sambil tertawa receh tiba tiba saja ada yang datang menghampiri mereka.
" hemm, enak ya panas panas ginu minum es. "
" uhuk uhuk. " tiba tiba saja ben tarbatuk dan matanya langsung membulat saat tau siapa yang berbicara tersebut.
" eh ibu, duduk bu minum es dulu. " ucap ben dengan polos nya.
" kalian bertiga ikut saya semua. " ucap bu indah sambil menarik lengan ben dan di ikuti yang lain.
Mereka bertiga pun di bawa menuju kelas mereka, saat ini jam pelajaran bu indah ,yah jam pelajaran guru kiler masih sempat semapat mereka bertiga bolos.
KAMU SEDANG MEMBACA
MALVIN
Ficção AdolescenteAdegan berbahaya bijak dalam memilih bacaan! Malvin mahadi putra lelaki cuek, dingin dan sedikit angkuh Ia juga banyak di segini wanita di dalam maupun di luar sekolah. Ravit yang terdiri dari 3 orang yang di ketuai oleh malvin si cowok bad boy. Ka...