Don't forget to vote and commentSenyum indah pada wajahnya tak luntur sama sekali, kedua tangan mungilnya dengan gesit memasukkan seluruh bahan makanan dan beberapa buah serta cemilan yang sempat ia beli kedalam kulkas didepannya.
Hari ini ia berencana membuatkan satu mangkuk sup rumput laut dan nasi goreng kimchi untuk menebus rasa bersalahnya karena kegagalan masakannya tempo lalu pada lelaki itu .
Tentu saja, dia sudah belajar mati-matian seolah sedang mengikuti kursus private memasak dengan wendy selama beberapa hari, hingga akhirnya merasa percaya diri untuk memasakkan lelaki itu kembali.
Dentingan suara pesan yang menghampiri ponselnya cukup menghentikan pergerakan tangannya sejenak,
Mark:
Hei bocah, kau benar-benar tidak datang malam ini?Yerim berdecih lirih, sebelum mengetikkan pesan untuk membalasnya.
Izinkan pada yang lain, aku ada urusan mendesak.
Tangan mungilnya beralih kembali memasukan beberapa bumbu-bumbu pada masakannya saat dirasa sudah mendidih setelah memastikan pesan pada ponselnya telah terkirim.
Netra jernihnya beranjak menatap jam dinding yang menunjukkan pukul 7 malam, itu berarti masih satu jam lagi lelaki itu selesai dengan jadwal nya hari ini, ah yaampun mengingatnya saja, ia sudah berdebar sendiri.
Bukankah, rasanya dia seperti seorang istri yang sedang menunggu suaminnya pulang kerja sembari membuatkan makan malam?
Oh astaga tolong hentikan imajinasi yerim sekarang juga! sebelum bibirnya menjadi sobek karena tersenyum begitu lebarnya.
Ingatannya kembali terlempar pada kejadian beberapa jam lalu saat yerim masih berada diruang latihan bersama member lain. Keputusannya untuk menghubungi lelaki itu dan mengajaknya bertemu ternyata disambut begitu baik.
Bahkan, tanpa disangka jungkook mengatakan pada yerim untuk menunggunya diapartement, sembari lelaki itu menyelesaikan jadwalnya hari ini----- dan jangan lupakan 6 digit angka yang diberikan lelaki itu pada yerim sebagai akses masuk sang gadis pada tempat pribadinnya.
Bisakah sekarang yerim mengatakan bahwa ia merupakan orang terdekat dan orang yang dipercaya lelaki itu? Mengingat ia adalah satu-satunya orang asing yang bisa memasuki wilayah pribadi sang lelaki yang notabene nya merupakan tempat lelaki itu menginap selain didormnya.
Tangan yerim berhenti mengaduk kuah sup didepannya untuk ia pindahkan pada satu mangkuk kaca yang sengaja ia beli khusus beberapa jam lalu.
Ck, dia akui dia memang begitu niat hingga terfikirkan untuk membeli mangkuk bening dengan hiasan bunga sakura disetiap ujungnya yang terlihat begitu cantik dan elegan.
Pergerakan tangannya terhenti saat mendengar suara bel yang begitu menggema ditelinganya. Sedikit Merasa heran memikirkan siapa yang datang malam-malam begini ke apartemen jungkook.
Bukankah kalau itu jungkook, seharusnya lelaki itu langsung masuk saja?
Dengan segera, tangannya beranjak melepas apron berwarna coklat tua pada tubuhnya dan sedikit merapikan penampilannya sebelum melangkahkan kaki menuju pintu depan.
Sebelah tangannya menarik pelan pintu dihadapannya hingga mendapati kehadiran seorang gadis berambut panjang yang berdiri membelakanginya.
"Maaf, siap---?" Mata yerim melebar terkejut saat gadis tersebut membalikkan badannya sebelum ucapannya selesai.
![](https://img.wattpad.com/cover/239977610-288-k422983.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
[3] Two Sides
Romance[Lengkap] Bagaimana yerim bertahan dengan hubungan yang tidak jelas? Mencintai dan selalu berkorban untuk lelakinya. Hingga akhirnya lelaki itu perlahan berbalik padanya. Namun siapa sangka, kebahagian itu tak berlangsung lama. Saat dimana wanita...