Happy Reading
Stay safe gaiss
Enjoy ❤Jika dipikir kembali, sepertinya Jisung benar-benar harus berterimakasih pada Somi atas perlakuannya kemarin. Baiklah, mungkin nanti ia akan coba sampaikan padanya kalau bertemu.
Kabar ini juga sampai pada seluruh penghuni Kampus. Seluruh Fakultas mungkin mengetahui kejadian ini, bahkan para dosen. Bermula dari mulut ke mulut sampai sosial media. Belum lagi, orang-orang yang merekam adegan penyelamatan itu.
Entah darimana Seungwoo dan Suzy mengetahui berita ini. Yang pasti, mereka berdua langsung pergi menemui Jisung. Iya, bahkan Suzy saja mengawatirkan kondisi Jisung. Seungwoo yang sedang dalam perjalanan bisnis, terpaksa pulang lebih cepat dikarenakan khawatir. Tentu saja, kedatangan mereka membuat Jisung dan Minho terkejut.
Berterimakasihlah pada hasil kerja keras otak Jisung yang mampu meyakinkan Seungwoo dan Suzy bahwa ia tidak kenapa-napa. Bisa dikatakan ayahnya mungkin agak lebay menanggapi masalah ini, ia sampai mengusulkan agar Jisung dirawat saja dan lebih kerennya lagi adalah Suzy menyetujui hal itu. Lagipula, ia sudah diperiksa dan baik-baik saja kok.
Minho cukup marah dan kesal juga merasa bersalah pada Jisung. Karena dirinya, lelaki manis itu harus menanggung kesalahan yang bukan merupakan perbuatannya. Tapi yang membuat dirinya lebih marah lagi adalah alasan apa yang membuat Jisung tidak ingin mengatakan hal ini padanya?
Ketika Minho menyelamatkan dirinya, ia langsung memanggil dokter pribadi keluarganya untuk memeriksa Jisung. Bagaimanapun juga, itu terlalu berlebihan untuknya. Ayolah, dia hanya tersiram air pel saja. Tapi, mampu membuatnya tidak masuk kuliah selama satu hari.
Untung saja, akal sehat Jisung masih bekerja dengan baik. Jadi, ia putuskan untuk membersihkan diri terlebih dahulu daripada nanti mengotori kasur dan segalanya. Belum lagi setumpuk bakteri bekas kamar mandi itu. Memikirkannya saja sudah membuat isi perutnya bergejolak.
Selama kurang lebih dua hari setelah kejadian sampai sekarang, pria itu tak ada henti-hentinya mengucapkan kata maaf padanya. Padahal, dirinya sudah tidak apa-apa. Lagipula, ini juga bukan pertama kalinya. Santai saja.
Namun, pria itu sepertinya tidak akan menyerah sebelum Jisung mengucapkan bahwa ia memaafkannya. Dapat ia lihat bahwa ucapan maaf darinya adalah tulus, bahkan netra Minho bergenang air mata ketika mengucapkannya.
Rupanya, yang membuatnya semakin merasa bersalah pada Jisung adalah fakta bahwa ini adalah bukan yang pertama kalinya pria tupai itu mengalami hal ini. Sudah banyak kali terjadi padanya. Kalau bukan karena Seungmin yang memberitahunya, pasti ia menganggap ini adalah pertama kalinya dan hanya Somi yang melakukannya. Ternyata, banyak yang lainnya mengingat betapa baiknya reputasi seorang Lee Minho.
Awalnya, relung hati Jisung terasa menghangat ketika Minho mengucapkan kata maaf padanya. Namun, semakin kemari Minho semakin sering mengucapkannya membuat dirinya bosan kelamaan.
Jisung merotasikan bola matanya jengah. "Ho, ayolah ini udah hampir seminggu loh. Gak bosen apa? "
"Kan gua merasa bersalah sama lu. Pokoknya, gua harus bener-bener dimaafin sama lu. Harusnya lu itu bilang kalau mereka begitu ke lu. "
"Kan gua udah pernah bilang, kayak 'si ini marah' begitu. "
"Gini aja, lu ngomong mau apa dah. Gua turutin nanti. "
Sorot mata Jisung sontak berubah menjadi berbinar menatap Minho. "Apa aja? Serius? "
Minho mengangguk. "Iya, serius. Lu ngomong aja mau apa. Masalah waktu, nanti diatur aja. "
![](https://img.wattpad.com/cover/231806895-288-k953893.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Roomate • MinSung
Hayran KurguM I N S U N G A R E A [ b x b a r e a ] 2 - #minsung (2020/12/23) 1 - #minho (2020/10/18)