"Kakak pulang" teriak Sinb yang membuat Umji sedikit terkejut dengan suara temannya.
"Eh kok rame banget kayaknya di dalem" ujar Suji yang dibalas anggukan setuju dari Eunseo.
"Paling temen-temen Hyunjin lagi main. Yaudah yuk langsung ke kamar gue aja"
Setelah melepas sepatu dan mengganti dengan sandal rumahan, Sinb dan yang lain melangkah masuk.
"Udah pulang lo"
"Ih gasopan banget sama kakak sendiri pake lo lo. Gue lebih tua dari lo ya malih" kata Sinb dengan tangan berkacak pinggang menatap Hyunjin dengan death glare nya.
"Ck. Kakak tapi bogel banget ish" ejek Hyunjin yang sudah mengeteki kakaknya. Hal itu langsung saja membuat Sinb meraung tidak terima.
"Ketek lo bau asem bangshaasfsjs" umpatnya teredam di tubuh Hyunjin.
Hyunjin menjauhkan tubuhnya setelah puas menertawakan Sinb. Ia kembali tertawa melihat wajah Sinb yang memerah menahan kesal. Laki-laki itu dengan cepat pergi seelum mendapat amukan dari kakaknya."ADEK KURANG AJAR. SINI LO HWANG HYUNJINGGGG" teriak Sinb yang membuat Hyunjin tertawa sambil berlari menghindari kakaknya.
Hal itu sudah menjadi pemandangan biasa untuk teman-teman Sinb maupun teman-teman Hyunjin. Mereka sejak tadi sudah duduk di sofa dan karpet sambil menonton perkelahian antara dua saudara itu sambil makan cemilan.
Hyunjin berlari ke arah dapur dan Sinb masih mengejarnya. Tiba-tiba Sinb terpeleset dan tubuhnya limbung dan siap mendarat di lantai. Namun, seseorang menahan tubuhnya. Sinb menatap laki-laki yang saat ini melingkarkan tangan di pinggangnya. Mata mereka terkunci satu sama lain dan waktu seakan melambat.
"Kak lo gapapa?" tanya Hyunjin panik kakaknya hampir jatuh.
Jangan salah. Meskipun hobinya membuat sang kakak marah, tapi Hyunjin sebenarnya sangat sayang pada kakak satu-satunya itu.
"Gapapa" jawab Sinb setelah menegakkan tubuhnya dan Hyunjin langsung memutar tubuh Sinb. Mengecek apakah ada yang terluka.
"Makasih ya, Jen. Lo udah nolong kakak gue"
"Iya sama-sama. Gue gabung sama yang lain ya, Jin"
Dibalas anggukan oleh Hyunjin.
"Kakak beneran gapapa?"
Pertanyaan itu diabaikan Sinb. Gadis itu masih fokus menatap punggung Jeno yang menjauh"
"Kak" panggil Hyunjin sekali lagi merasa diabaikan.
"Itu siapa, Jin? Kok kakak baru liat?"
"Jeno. Dia emang jarang gabung sama kita soalnya dia anak baru di kelas. Belom lama sih sekitar satu bulan"
"Ohh. Ganteng, Jin. Udah punya pacar belom?"
Hyunjin melongo, tidak habis pikir dengan pertanyaan kakaknya barusan.
"Gak usah genit ya Hwang Sinb" ujar Hyunjin yang membuat Sinb tertawa melihat wajah adiknya yang menunjukkan raut tidak suka.
🌻🌻🌻
"Eh ada dek Jeno ganteng, Jaemin, sama Chani. Hyunjinnya mana?"
"Lagi di atas kak. Ganti baju" jawab Jaemin yang dibalas anggukan oleh Sinb.