Bab 20

88 13 0
                                    

Begitu berada kembali di apartemen Mrs. Choi, aku mulai menyusuri koran-koran tua peninggalan ibuku, yang ternyata amat membantu upaya risetku mengenai Yoo Ah In. Dalam beberapa artikel disebutkan dua sekolah menengah yang pernah dimasukinya. Yang pertama, Arbinger Preparatory School, di Massachusetts, merupakan salah satu sekolah paling bergengsi di seluruh negeri. Yang menarik, ia cuma bersekolah di sana selama satu tahun setengah, sebelum pindah ke Carrington di Rhode Island.

Aku belum pernah mendengar Charrington, karena itu aku mencoba melacaknya di Internet. Situs Akademi Charrington membuat sekolah ini terkesan seperti tempat berlibur, di mana belajar, berolahraga, dan pergaulan dirangkai untuk menciptakan semacam firdaus. Namun di balik deskripsi serba gemerlap yang mereka tawarkan, ada sesuatu yang mendasar. Sekolah ini diperuntukkan bagi "murid-murid yang belum menyadari potensi mereka secara akademis maupun sosial", untuk "murid-murid yang mungkin mempunyai masalah dalam menyesuaikan diri dengan disiplin belajar".

Dengan kata lain, tempat untuk anak-anak bermasalah.

Sebelum menempatkan permintaan dalam situsku untuk mendapatkan informasi mengenai masa-masa sekolah Yoo Ah In dari sesama rekan sekolah atau para mantan karyawan Carrington, aku memutuskan untuk melihat sendiri kedua sekolah itu. Aku menelepon sekolah-sekolah itu, dan menjelaskan bahwa aku jurnalis yang sedang menulis buku tentang Yoo Ah In yang pernah menjadi murid mereka di sana. Dalam kedua kesempatan itu, aku berhasil mendapat hubungan dengan kantor pimpinan sekolah-sekolah tersebut. Saat menelepon Arbinger, aku langsung dihubungkan dengan Ahn Gil Kang yang duduk di bangku humas.

Mr. Ahn menyatakan padaku bahwa sesuai dengan kebijakan sekolah, mereka tidak pernah mendiskusikan murid-murid mereka, baik yang sudah mantan maupun yang masih bersekolah di sana, dengan pihak pers.

Aku langsung menyerang. "Bukankah Anda memberi kesempatan pada Cho Kwang Lim untuk mewawancari Anda soal Yoo Ah In?"

Sesaat ia terdiam, dan aku tahu apa yang kukatakan itu benar.

"Memang pernah ada wawancara," sahut Ahn Gil Kang, nadanya terdengar kaku dan tegang. Kemudian ia menambahkan, "Kalau pihak keluarga siswa, baik yang sudah mantan maupun masih sekolah, memberikan izin untuk itu, kami tentunya akan berusaha memenuhi permintaan itu. Sebaiknya Anda mengerti, Ms. Kim, bahwa murid-murid kami berasal dari keluarga-keluarga terkemuka, termasuk putra-putra pemimpin negara dan keluarga kerajaan. Dalam kasus-kasus tertentu, kami memang perlu memonitor dengan ketat akses pihak media massa."

"Dan itu tentu menambah nama baik dan reputasi sekolah," ujarku. "Di pihak lain, kalau setiap hari dalam Internet ada fakta bahwa pembunuh gadis berusia lima belas tahun pernah satu sekolah dengan beberapa siswa dari kalangan-kalangan terkemuka itu, mereka dan pihak keluarga-keluarga terkemuka tidak terlalu senang. Dan keluarga-keluarga lain mungkin akan berpikir dua kali sebelum mengirim anak-anak atau pewaris mereka ke sekolah Anda. Bukankah begitu, Mr. Ahn?"

Aku tidak memberinya kesempatan untuk menjawab, "Malah situasinya akan lebih baik untuk sekolah Anda jika Anda bersedia bekerja sama. Bukankah begitu?"

Setelah terdiam beberapa lama, Ahn Gil Kang akhirnya menjawab, jelas sekali tidak terlihat senang. "Miss Kim, aku akan memenuhi permintaan Anda untuk wawancara. Namun kuingatkan Anda satu-satunya informasi yang akan Anda peroleh adalah tanggal-tanggal Yoo Ah In terdaftar sebagai siswa di sekolah ini, dan fakta bahwa dia telah mengajukan permohonan untuk pindah, dan itu di kabulkan."

"Oh, aku tidak mengharapkan Anda menyatakan bahwa Anda mengeluarkannya dari sekolah Anda," sahutku sinis. "Tapi aku yakin Anda memberikan lebih banyak data pada Mr. Cho."

Kami sepakat aku akan muncul di kantornya pukul sebelas keesokan harinya.

Arbinger terletak sekitar empat puluh mil di sebelah utara Boston. Aku menemukan lokasinya dalam peta, dan mempelajari rute terbaik untuk diambil, serta berapa banyak waktu yang kubutuhkan untuk sampai di sana.

Daddy's Little Girl ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang