19

2.2K 237 3
                                    

*
*
*

"Tidak masalah.. Hanya saja..."

"Kenapa?"

"Kau berat chae.. Hahahaa.." ucapnya tertawa puas.

Mendengar itu chae sedikit kesal, tampak dari bibirnya yg tiba2 manyun.

"Tidak..tidak.. Aku hanya bercanda. Maaf." ucap jungkook.

"Lanjutkan makannya." serunya lagi.

Mereka pun melanjutkan makannya lagi,

"Chae, kau tidak banyak berubah,"

"Umm???"

"Iya makanmu masih banyak, hobby makan tapi badan tetap saja kerempeng." ujar jungkook lagi2 membuat chaeyoung kesal.

Ya kali body goals begitu impian semua wanita dibilang kerempeng.

"Tapi ada satu yg berisi chae.." tatapnya sedikit menggelikan.

"Apa?" tanya chae sedikit kikuk.

"Pipimu.. Hahahaa.. Mirip mochi.. Tambah cubby.."

Puas tertawa akhirnya jungkook terdiam melihat chaeyoung yg menatapnya datar.

"Maaf.." ucapnya pelan.

Chaeyoung hanya heran dengan pria dihadapannya sekarang, seakan terbalik 360 derajat dari yg ditemuinya kemarin malam dipesta. Mengingat itu lagi membuat chaeyoung sedikit bersikap dingin lagi.

"Aku sudah selesai jungkook-ssi. Akan kuberekan semuanya."

Jungkook yg tampak sudah selesai juga tampak bingung dan bergegas membatu chae.

"Tidak perlu jungkook-ssi, kau istirahat saja, aku akan membereskannya."

Jungkook lalu beranjak menuju sofa. Tak lama kemudian muncul chaeyoung.

"Jungkook-ssi kurasa pekerjaanku sudah selesai, aku ingin pamit pulang."

Jungkook melirik jam didindingnya, 8.30 itu yg tertera disana.

"Baiklah, aku akan mengantarmu."

"Tidak usah, aku bisa pulang sendiri. Permisi."

Tanpa menunggu persetujuan jungkook chaeyoung bergegas keluar dari apartemen itu. Jungkook mengejarnya? Tidak. Dia paham kenapa sikap chaeyoung seperti itu, dan dia harus mengerti jadi dia membiarkannya.

Hari demi hari dilalui chaeyoung menjadi asisten jeon jungkook, itu dilewatinya dengan banyak perasaan campur aduk. Setelah bekerja beberapa minggu baru hari ini chaeyoung libur. dan tentu ia akan menikmatinya.

Dia memilih untuk berjalan2 menikmati kota seoul. Tujuannya adalah taman dekat sungai Han. Dia sudah mengungjunginya beberapa kali, tapi tempat itu sangat indah sampai dia selalu ingin kesana jika ada waktu luang.

Chaeyoung kini ada di tempat itu, duduk dikursi taman dan menikmati pemandangan. Terlihat tidak terlalu ramai. Matanya tertuju pada gerombolan gadis2 belia, seumuran anak sekolahanlah. Yg menarik tentu bukan penampilan gadis2 itu, tapi pembahasan mereka. Yah gadis2 itu terdengar sedang membicarakan idolanya. Siapa lagi kalo bukan BTS.

Mendengar mereka membicarakan BTS, chaeyoung hanya tersenyum. Pembicaraan mereka lebih mengarah ke jungkook yg tampak serasi dengan beberapa idol wanita. Mereka tampak mendukung keserasian idol favorite mereka. Ada yg menyebut IU, tzuyu twice, bahkan yeri red velvet.

Setelah beberapa lama ditempat itu chaeyoung memilih untuk pulang, entah kenapa moodnya yg menggebu2 untuk jalan seharian tiba2 hilang. Dan maunya pulang saja. Diperjalanan pulang dia melihat kearah papan iklan besar, disana tampak foto BTS. Mereka terlihat tampan dan berwibawa. Chaeyoung lagi2 hanya tersenyum melihatnya.

Love To Hate MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang