*
*
*Hari ini semua member BTS sedang berada di Agency. Tepatnya diruang meeting. Mereka sedang membahas kegiatan mereka kedepannya bersama sang menager Sejin-nim.
"Ini konser amal, semua hasil dari acara itu akan disumbangkan ke organisasi yg menaungi anak2 penderita kanker dan penyandang cacat yg ada dikorea." ujar sejin-nim.
Mereka semua mengangguk, menunggu sejin-nim melanjutkan.
"Ada beberapa idol lain yg juga turut meramaikan, tidak hanya kalian. Dan ini tidak seperti konser yg kalian pikirkan, ini tidak akan diadakan ditempat terbuka. Ink dilakukan disalahsatu aula yg lumayan besar di seoul."lanjut sejin-nim.
"Apa tidak terlalu kecil jika aula? Itu tidak akan menampung banyak penonton." ucap suga.
"Benar.. Bukankah seperti konser amal biasanya, hasil penjualan tiket yg akan kita sumbangkan? Jika penontonnya terbatas bagaimana bisa menyumbang banyak?" lanjut namjoon.
"Aku tau, tapi ini bukan untuk orang banyak.. Hanya beberapa, tidak untuk umum. Konser ini hanya dihadiri oleh para elit politik dan juga para pengusaha tentunya. Mereka akan menjadi penyumbang dalam acara itu. Acaranya juga akan dihadiri oleh bapak Presiden dan keluarga." jelas sejin-nim.
"Mereka yg turut andil dalam menyumbang akan ikut diacara itu, menyaksikan perform kalian dengan idol lainnya, disana juga akan ada sambutan dari bapak presiden, para menteri, elit politik dan perwakilan pengusaha. Kalian juga akan menjadi salah satu pembicara disana, untuk membangun rasa percaya diri para anak2 penderita kanker dan penyandang cacat yg juga akan hadir disana dari beberapa yayasan terpilih."
Mereka semua mengangguk paham.
"Kapan acaranya sejin-nim?" tanya taehyung.
"Dua minggu lagi, kalian masih banyak waktu bersiap. Bagaimana?"
"Kami setuju2 saja."seru namjoon mewakili member lain.
"Aku menyetujui mengambil acara ini karna ini kegiatan positif, tidak semua idol diundang dalam acara itu, jadi kehormatan bagia kalian semua menjadi bagian dalam acara tersebut."
Mereka semua mengangguk paham.
"Baiklah kurasa ink sudah final, tentang penampilan kalian bagaimana nanti kalian akan membicarakannya lagi, aku akan menghubungi pihak penyelenggara tentang persiapan selanjutnya nanti."
"Meeting kita selesai disini.."
***
Chaeyoung tampak sedang sibuk dibutik. Dia benar2 menebus semua hal yg terbengkalai selama dia sakit. Dan sudah hampir sebulan dia tak bertemu jungkook setelah hari itu. Hanya saja mereka tetap bertukar kabar, chaeyoung tau semua kegiatan jungkook begitupun sebaliknya. Memberi suport satu sama lain yg terbaik tentunya.
Baru selesai mendesain beberapa gambar tiba2 salah satu pelayannya mengetuk ruangannya.
"Tok..tok..tok.."
"Iya masuk."
Pelayan itupun masuk dan membungkukan badan ke chaeyoung.
"Ada apa?" tanya chaeyoung.
"Diluar ada nona jisoo, dia ingin menemui nona." ujar pelayan itu.
"Benarkah? Suruh dia masuk. Dan setelah itu tolong bawakan minuman untuk kami berdua." perintah chaeyoung.
"Baik nona." ucap pelayan itu lalu berjalan keluar meninggalkan ruangan chaeyoung.
Tak berselang lama, jisoo datang membuka pintu dan memunculkan kepalanya lebih dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love To Hate Me
أدب الهواةCerita cinta jeon jungkook member boygrup BTS yg menyakitkan dimasalalu dan muncul kembali saat masa suksesnya sekarang.