42

1.1K 125 1
                                    

*
*
*

Jisoo mengantar dr.Lee sampai pintu apartemen.

"Jisoo-ssi.. Bukankah pria itu?" ucap dr.lee ragu.

"Jeon jungkook, member BTS dr.lee.." seru jisoo.

"Aahh.. Iya.. Wajahnya seperti familiar, dia idola putriku." ucapnya dengan terkekeh.

"Oiya.. Apa dia dengan chae.." lanjut dr.lee.

Jisoo tersenyum.

"Iya dr.lee dia kekasih chae.. Dia sudah bersama sejak lama, sejak masih dibangku sekolah." jawab jisoo.

"Wow.. Aku kagum dengan hubungan mereka. Pasti itu tidak mudah mengingat keduanya dari latar belakang berbeda mengenai karir."

"Iya dr.lee.. Kami percaya padamu untuk merahasiakan semua ini, apalagi pada putrimu, dia army kan?"

Dokter lee tersenyum menanggapinya.

"Tentu jisoo-ssi.. Aku mendukungnya, karna dia memberi energi positif kepada chae.. Apalagi untuk kesembuhannya."

Jisoo mengangguk.

"Baiklah, aku permisi jisoo-ssi."

"Terimakasih dr.Lee.. Dan hati2.." ucap jisoo dengan senyum.

Dokter Lee pun berlalu dari apartemen chaeyoung. Jisoo kemudian masuk hendak mendekati chaeyoung dan jungkook tapi dia tak menemukannya disofa. Jisoo mendengar suara cekikikan dari arah dapur. Dia pun mendekat. Benar saja mereka sekarang ada didapur. Dimana posisinya jungkook sedang mencuci piring dan chaeyoung duduk dikursi roda didekatnya.

"Jungkook, kenapa kau repot2.. Aku bisa mencucinya nanti." seru jisoo yg sontak membuat keduanya berbalik.

"Ah, tidak apa nuna.. Kau sudah memasakkan makanan untukku, jadi biarkan aku membantumu mencuci piring2 kotor ini." ucapnya dengan senyum.

"Biarkan saja eonni, selain bernyanyi dia punya bakat menjadi pencuci piring handal." ucap chaeyoung terkekeh.

"Apa itu buruk?"-jungkook.

"Tidak.. Itu cocok denganmu jungkooki.. Jeon jungkook tukang cuci piring.. Hahahahaa.." ledek chaeyoung.

"Tapi, tukang cuci piring ganteng yg bisa meluluhkan hati seorang CEO cantik park chaeyoung. Weekk.." balas jungkook sambil menjulurkan lidahnya.

Mereka pun tertawa bersama. Jisoo hanya bisa menggeleng melihat kelakuan kedua pasangan kekasih itu.

*
*
*

Saat ini chaeyoung sudah rapih, perawat pribadinya sudah membantunya untuk mandi dan berganti baju dan sedikit memoles wajahnya.

Chaeyoung sudah duduk manis bersandar ditempat tidurnya. Jungkook juga ikut duduk dengannya. Jungkook terus menatap chaeyoung.

"Kenapa terus menatapku seperti itu?"

"Aku hanya mengagumi kecantikan kekasihku, apa itu dilarang?"

Chaeyoung sedikit terkekeh dengan ucapan jungkook.

"Kau banyak berubah jungkook-ah.."

"Berubah? Maksudmu aku semakin tampan?"

"Bukan.."

"Lalu.."

"Kau semakin pintar menggombal."

"Kau pikir aku menggombalmu chae.."

"Lalu tadi itu apa namanya kalau bukan gombalan."

"Jelas itu bukan gombalan, itu kenyataan, kekasihku memang cantik."

Love To Hate MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang