*
*
*"Chae sudah pergi jungkook." ucap jisoo.
"Maksudmu dia sudah pergi bekerja noona? Dia bekerja dimana sekarang? Apa dia menyanyi di kafe tempatmu bekerja?" tanya jungkook dengan wajah sedikit prustasi.
Melihat hal itu jisoo merasa kasihan.
"Jungkook-ah, kau jangan seperti ini, kau pasti tau maksudku, chae benar2 sudah pergi. Bahkan aku tidak tau dia akan kemana, dia tidak memberitahuku tujuannya."
"Kau berbohongkan jisoo noona.. Aku tau kau menyembunyikannya, dimana dia dimana dia??"
"Aku tidak berbohong jungkook, dia benar2 tidak memberitahuku akan kemana. Dia hanya bilang kalau dia akan melakukan pekerjaan barunya. Tebtang kemana dan dimana dia, aku juga benar2 tidak tau."
"Jadi dia pergi tanpa berpamitan padaku? Dia pergi meninggalkanku sekarang? Itu maunya untuk menyembunyikan kepergiannya? Baiklah aku paham sekarang, dia datang hanya ingin membalasku tentunya, karna aku sudah berlaku kasar padanya selama dia bekerja denganku, wow.. Caranya membalas sangat hebat, aku bahkan tidak bisa merasa kalau ini hanya permainannya." ucap jungkook tersenyum miris.
"Jungkook-ah, kau jangan salah paham pada chae, apa yg terjadi antara kau dan dia kurasa itu bukan permainannya, dia benar2 tulus."
"Cukup jisoo noona.. Aku sudah paham sekarang. Dan seharusnya aku tidak disini sekarang, heehh bodoh sekali aku."ucapnya lagi2 dengan senyum mirisnya.
"Tapi jungkook.."
"Sudah jisoo noona, aku akan pergi sekarang, maafkan aku telah menganggumu. Permisi."
Jungkook pun pergi dari apartemen jisoo.
"Maafkan aku jungkook, aku harus berbohong padamu, aku sudah berjanji pada chae untuk tidak mengatakan apa2."
Flashback.
Malam itu setelah jungkook memgantarnya, setelah menggerutu dan menangis sejadi2nya dipinggir jalan didepan apartemen jisoo, chaeyoung bergegas masuk dan mendapati sepupunya jisoo.
"Kau sudah pulang?"
"Iya eonni, kau mau membantuku bersiap?"
"Kau yakin chae?"
"Eonni kita sudah membicarakan ini sebelumnya, aku sudah yakin."
"Lalu jungkook"
Chaeyoung memilih diam dan terus bergerak untuk bersiap2.
"Kenapa kau diam?"
"Aku tau ini akan menyakitinya eonni,.. Lagi.."
"Bagaimana jika dia datang mencarimu?"
Chaeyoung tiba2 menghentikan acara bersiap2nya.
"Eonni, berjanjilah kalau kau tidak akan memberitahu apa2 padanya."
"Tapi chae.."
"Kumohon eonni."
Jisoo mengangguk, mereka pun berpelukan.
"Kau akan pergi malam ini chae?"
"Sepertinya begitu eonni, besok keputusan sidangnya keluar, aku tidak ingin mengecewakan paman, dia sudah banyak berjuang eonni, dengan kedatanganku itu akan membuatnya percaya diri akan memenangkan sidangnya."
"Iya chae, kau jaga diri, dan sampaikan salamku pada pamanmu itu. Katakan aku merindukannya."
"Ah kau ini eonni."
Mereka pun sama2 tertawa lalu melanjutkan kegiatan bersiap2 untuk chaeyoung.
Flashback off.
Jungkook masih berdiam diri dimobilnya didepan apartemen jisoo. Dia sesekali mengacak rambutnya frustasi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love To Hate Me
FanfictionCerita cinta jeon jungkook member boygrup BTS yg menyakitkan dimasalalu dan muncul kembali saat masa suksesnya sekarang.