31

1.5K 164 1
                                    

*
*
*

"Bagaimana kalau kita menyusulnya ke Amerika eonni?"

Ucapan chaeyoung barusan membuat wajah jisoo yg tadi sedikit terkekeh berubah datar.

"Heehh apa kau gila?"

"Aku bisa gila kalau aku tidak menemuinya eonni."

"Tapi coba berpikir jernih chae, kita tidak harus menyusulnya ke Amerika."

"Lagi pula, apa kau tau disana dia berada dimana? Apa kau akan mengganggunya bekerja? Kau ini." ucap jisoo sedikit kesal.

"Lalu bagaimana eonni?"

"Tunggu saja sampai dia kembali"

"Bagaimana kita tau kalau dia sudah kembali?"

"Liat di tv, portal berita pasti ditayangin kalo mereka dibandara."

Chaeyoung mengangguk paham.

"Andai saja saat launching aku tidak buru2 pulang, pasti kami bisa bicara eonni."

"Siapa suruh buru2."

"Itu karna ada pelanggang butik yg ingin fitting eonni, dan dia pelanggang spesial dia orang penting dan harus aku yg melayaninya."

Jisoo mengangguk.

"Tapi walaupun kau tidak pulang, kurasa sulit saat itu untuk kalian bicara berdua. BTS punya jadwal yg sudah diatur kan."

"Iya eonni kau benar." ucapnya dengan nada lesu.

"Kupikir hubungan kami akan mulus setelah kami sudah hampir sejajar dari segi kesuksesan, ternyata tidak ada jaminan eonni, aku malah berpikir lebih baik menjadi asistennya."

"Kau tidak boleh pesimis begitu chae, kau harus bersyukur, sekarang kau sudah bisa dikatakan sukses, rasa insecure yg selama ini mengganggumu untuk memiliki jungkook sudah hilang dengan kesuksesanmu."

"Sekarang kau tinggal memahami dan belajar menerima kalau kau bahkan siapapun itu tidak semudah itu untuk menemui idol besar seperti jungkook." sambung jisoo.

"Aaarrgghh apa sesusah itu bertemu pacar sendiri?" teriaknya prustasi.

Ucapan chaeyoung membuat jisoo shock.

"Pacar??? Apa kau lupa hubungan kalian belum diperbaiki?"

"Tapi eonni, aku tidak pernah mengatakan putus padanya."

"Tapi kau meninggalkannya tanpa pamit, apa itu bukan masalah yg harus diperbaiki lebih dulu?"

"Kau benar eonni, makanya itu tuan jeon jungkook cepatlah kembali dan temui aku sekali saja, kita selesaikan masalah kita. Setelahnya baru kita pikirkan lagi nanti." teriak chaeyoung membuat jisoo terkekeh. Sepertinya sepupunya sudah sedikit prustasi. Itu belum seberapa dari yg dirasakan jungkook setelah kau meninggalkannya tanpa pamit nona chaeyoung.

*
*
*

Tidak terasa hari berlalu cepat, sudah dua minggu saja setelah kepergian BTS ke Amerika, hari ini dia tampak sudah kembali, chaeyoung bisa melihatnya dilayar tv yg ditontonnya sekarang.

Selama dua minggu BTS di Amerika, chaeyoung tentunya tidak berdiam diri saja menunggu mereka, dia tetap bekerja seperti biasa. Dia tau memilah masalah pekerjaan dan pribadi, ya kalau tidak kepepet.. Hehehee..

Melihat berita hari ini membuat senyum dibibir chaeyoung, dia kemudian mengambil ponselnya hendak mengabari sang sepupu agar menjalankan misi bersama.

"Halo eonni."

"Iya chae.. BTS sudah kembali,begitukan?"

"Ah kau sudah tau eonni.."

"Aku juga melihatnya di tv."

Love To Hate MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang