MY PRINCE [SASUNARU]

51

Hingga kejadian itu dimulai....

"Itachi nii, ada rusa disana. Ayo sergap dari dua sisi." Ucap Sasuke yang berusia delapan tahun, ia memincingkan mata melihat rusa gemuk sedang meminum air di sungai kecil tengah hutan. Itachi melirik adiknya yang sangat antusias dan mengangguk setuju, ia dan Sasuke berpisah, membawa busur di masing-masing tangan mereka.

Sasuke berjalan ke arah barat, ia mengendap-endap agar rusa tadi tidak merasakan kehadirannya, ketika ia sudah bersembunyi di balik pohon besar berlumut, Sasuke kecil mengambil panah perak dari punggung dan merenggangkan busurnya.

Matanya membidik, busur berwarna hitam itu mengkilap terkena cahaya. Sasuke menariknya sampai batas, tangannya siap melepaskan panah namun telinganya mendengar suara gemerisik dibelakang. Spontan, Sasuke berbalik dan melepaskan panah, mengenai batang pohon.

"Siapa?" Desisnya. Ia merasakan adanya orang lain disini, Sasuke yakin itu bukan kakaknya.

Sasuke menatap ke sekitar dan melangkah ke dalam hutan, melupakan niat awalnya untuk berburu. Bayangan yang lewat disudut matanya sangat menganggu. Sasuke kecil akhirnya berhenti dan melihat ke arah empat mata angin, ia mengambil satu panah dan merenggangkan busurnya, matanya berputar mencari bayangan hitam.

Wush....

Panah dengan tepat terkena oleh sesuatu, Sasuke berlari dan melihat bahwa anak panahnya terkena batang. Ia mengernyit, Sasuke adalah Putra Mahkota yang terkenal dengan ketepatan intuisi berpanahnya dan ia sudah memperkirakan secepat apa bayangan tadi muncul, menghitung dengan kecepatan anak panahnya.

Ting....

Sasuke berkelit ketika suara dentang terdengar dari belakang. Ia segera memposisikan panahnya dan matanya menyipit. Didepan sana, ada iblis dengan aura pembunuh tidak terlalu kuat tapi jika dibiarkan berkeliaran akan memunculkan masalah baru. Sasuke dengan cepat menghitung kekuatannya untuk menghadapi iblis ini.

Sasuke menginjak tanah dengan satu kaki dan tubuhnya melayang, ia mendaratkan satu kakinya dipohon yang membuatnya memantul kembali ke udara, panah sudah ditarik dengan kuat dan ketika tubuh Sasuke melayang miring yang menampilkan fitur wajahnya yang dingin, anak panahnya melesat cepat, hampir mengenai jantung iblis itu.

"Hilang?" Sasuke terkejut lalu dibelakang tubuhnya, ia ditendang dengan kuat. Membuat tubuh yang tidak siap jatuh ke tanah hingga membuat lubang kecil, mata Sasuke berkilat mengancam. Ia mengeluarkan bola api yang melayang liar, menabrak dan membakar apapun yang dikenainya.

Iblis tadi juga sama lincahnya, ia berkelit diantara bola api yang melayang, bergerak maju dengan kecepatan angin dan tiba untuk meraih kerah Sasuke, mengangkat anak kecil itu hingga ke kakinya tidak menginjak tanah lagi. Dengan amarah yang telah terpancing, tangan iblis melayang hendak mengambil jantung Sasuke tapi secara tidak terduga, anak yang terluka itu mengeluarkan aura oranye dari tubuhnya. Membuat si iblis melepaskannya dengan wajah penuh teror.

Sasuke telah dikendalikan makhluk lain yang keluar dari tubuhnya, aura tadi semakin memperjelas bagian tubuhnya dan membentuk rubah. Iris hitam Sasuke menyempit, menyerupai mata kucing.

Amukan rubah terdengar memantul di hutan yang sepi. Sasuke menyerang ke depan dengan momentum cepat hingga debu beterbangan. Pada detik berikutnya, iblis tadi telah dikeluarkan jantungnya secara paksa oleh salah satu ekornya. Membuat iblis itu ambruk ke tanah seketika namun amarah rubah tidak bisa dihentikan. Ia mengaum dan mulai menghancurkan pohon disekitar dengan ekornya yang tumbuh memanjang.

•

Itcahi mengernyitkan dahi ketika mengecek rusa yang sekarat terkena panahnya. Ia mendengar suara dari dalam hutan dan bertanya-tanya, kenapa adiknya tidak terlihat lagi. Itachi segera berlari ke arah suara dan melihat Sasuke dengan tubuh dilapisi hewan rubah samar yang sedang mengamuk.