Vannia
Hari ini gue bahagia. gimana gak bahagia? Tiba tiba dijemput oleh laki-laki tampan, dituruti semua yang gue suka, di beri kejutan bunga mawar yang begitu cantiknya, serta diperhatikan sedemikian rupa.
Ya ampunn!! Mood gue naik berkali-kali lipat, dan berimbas saat mengajar pelajaran terakhir yang biasanya murid murid udah pada lemes, ngantuk dan capek ikutan semangat karena gue yang mengajar dengan semangat empat lima. Masih terbayang bayang di benak gue senyum laki laki itu serta sikap manis nya hari ini. Haisss... bisa gila gue lama lama..Gue sudah mengemudi ke arah rumah vinno untuk mengajar princes kyra hari ini, dengan ditemani playlist lagu-lagu kesukaan, gue mengemudi dengan kecepatan sedang dan sesekali melirik kearah kursi samping tempat gue meletakkan bunga mawar pemberiaan vinno tadi sambil sesekali tersenyum.
Sampai akhirnya entah bagaimana mini bus bewarna hitam didepan gue berhenti mendadak ditengah jalan dan gue mendengar bunyi yang begitu keras entah dari mana.
gue melepas pedal gas dan menekan rem sedalam dalamnya mencoba mencegah tidak menabrak mini bus di depan yang berhenti, tapi usaha itu sia sia karena jarak yang terlalu dekat mobil gue tidak bisa menghindar dan menabrak bagian belakang mini bus tersebut cukup kuat, sehingga badan gue terhempas kedepan kepala gue yang terhantuk kemudi dengan keras, yang membuat pening seketika. Tak cukup sampai disitu selang beberapa detik gue merasakan mobil ini kembali berguncang dan tersentak karena ada mini bus lainnya bewarna putih dari belakang yang menghantam dengan kencang sehingga memecahkan kaca bagian belakang. Berakhir dengan posisi mobil jazz gue terjepit di tengah-tengahnya.Yang gue sadari saat itu kepala terasa pening dan pandangan yang mulai terasa buram.
gue gak melihat dengan jelas apa lagi yang terjadi selain kaca-kaca mobil yang pecah berhamburan dan mengenai gue serta bunga dari vinno yang ikut rusak dengan kelopak nya berhamburan. Dengan kesadaran yang masih tersisa gue mencoba membuka pintu mobil dan keluar sesegera mungkin. Ketika berhasil keluar dan melihat satu mobil kijang paling depan yang pecah ban di tengah jalan dan mengakibatkan kecelakaan beruntun yang terjadi di jalan dua jalur yang padat ramai kendaraan.Terlalu sibuk memerhatikan dan sejalan dengan rasa pening yang semakin menjadi gue memutuskan untuk terduduk di terotoar badan jalan sambil memegang kepala dan merasakan ada cairan yang mengalir dari sana, dan gue sadar kalau itu darah, gue reflek memerhatikan tubuh secara kseluruhan terlihat mengenaskan, baju putih yang gue pakai sudah kotor dengan noda darah yang berasal dari luka-luka ditubuh akibat pecahan kaca mobil yang berhamburan tadi.
Melihat itu semua membuat gue panik, tapi mencoba untuk tetap sadar dan tenang. Banyak warga sekitar yang membantu gue dan korban dari mobil lainnya bahkan membantu pengemudi yang terjepit di dalam mobilnya sampai akhirnya suara sirine terdengar dan menghadirkan banyak polisi dan ambulance.Dengan dibantu warga serta petugas medis dengan sisa sisa kesadaran gue di bawa menuju ambulance yang ada dan meninggal kan mobil jazz kesayangan yang sudah ringsek depan belakang serta tas, dompet, hp yang entah tercecer dimana. Tapi satu yang gue ingat kyra, hari ini kyra harus belajar, dan dya pasti sedih karena gue gak datang hari ini.
Didalam mobil ambulance yang entah menuju rumah sakit mana gue meneteskan air mata menahan sakit disekujur badan yang terasa remuk, dan vinno. Vinno yang meminta gue untuk menunggunya pulang untuk bertemu sore ini. Setelahnya gue tidak ingat apa lagi.
Gue terbangun dan merasa heran kenapa gue berbaring disini sampai gue melihat ada infus yang terpasang disebelah kiri tangan dan kepala yang terasa nyeri dan sekujur tubuh yang terasa kaku. gue melihat sekitar dan gue paham klw sekarang sedang berada di UGD rumah sakit. Tampak perawat yang datang menanya keadaan sambil membawa tas gue dan menjelaskan apa yang terjadi. Hanya luka di jidat yang cukup besar, serta luka-luka kecil lainnya dibadan. serta dokter yang datang menyarankan untuk melakukan CT scan kepala dan badan untuk memastikan segala nya aman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk kamu Vannia & Vinno
Fiction générale"Vannia adyasta" wanita berusia 23 tahun yang bergelut dengan dunia mengajar, murid dan segala tingkah anak anak yang ajaib baginya namun bagaimana jika dya harus menjadi guru khusus untuk princes ayah alvinno? Dan menjadi penyembuh dalam hidup sang...