Kehilangan Ayah dan Ibu membuat Bianca sangat benci ditinggalkan. Satu-satunya cara agar tak ditinggalkan adalah dengan tak pernah membiarkan siapapun berada di dekatnya... ...kecuali Arka, teman favoritnya. Hingga suatu hari, hal yang paling dia takutkan pun terjadi. *** Note : This is the very first story I've ever wrote and finished. Yang aku tulis dan selesai bertahun-tahun lalu, jauh sebelum aku mengenal Wattpad. Yang saking udah lamanya aku sampai lupa tahun berapakah itu. This story is far from perfect, I know. If you find some plot holes or anything inaccurate in it, please be kind and don't leave harsh comment. Karena, terlepas dari kekurangannya, cerita ini tetap enjoyable kok. Kalau kamu lagi pengen cerita yang simpel, manis dengan sedikit taburan bitter, dan konfliknya nggak bikin jidat berkerut-kerut karena mikir keras, this is your story guys. If not then.. well, you may try searching again. Good luck.
40 parts