12. His Match

415 66 1
                                    

Hari ini ada pertandingan antar SMA yang diadakan khusus di area Kanto untuk merayakan hari jadi wilayah tersebut ditengah kegiatan babak penyisihan Turnamen Musim Semi yang sedang terlaksana sejak bulan Agustus lalu, dan masih sempat-sempatnya ada pertandingan lain diluar jadwal turnamen resmi itu.

Dan jadwalnya dilaksanakan pukul 11 ini.

Tepat di hari terakhir bulan Oktober dan keduanya bertanding dalam keadaan masih luka, namun luka-luka itu sudah mulai beranjak sembuh jadi bisa di ajak kompromi untuk bergerak serta bertanding tentunya.

Penyembuhan luka mereka termasuk cepat sih untungnya.

Hikari bisa mengetahui jadwal ini karena dia diberitahu oleh Komori setelah dia tiba dirumah selepas selesai latihan tadi malam bersama anggota timnya sekitar jam 8 malam.

Yup.

Komori dan Hikari itu gitu-gitu tukang informan serta suka sekali bertukar informasi satu sama lain dikala Sakusa tidak ingin memberitahu atau mengatakan sesuatu.

Ini kebiasaan apalagi sih!

Yah, Hikari tidak mempermasalahkannya sih karena tabiat aneh kekasihnya itu.

Komori benar-benar membocorkan segala hal tentang Sakusa tanpa ada satupun yang di rahasia kan sejak ia tau kalau sepupunya itu menyukai gadis kecil Karasuno ini.

Dan Hikari tau kalau Sakusa ternyata belum memberitahunya jika mereka sebenar nya sudah jadian, alias masih di rahasiakan karena Sakusa pasti punya alasan kenapa dan mengapa.

Itu lebih baik dari pada tidak

Mengingat Sakusa tak suka keramaian biarpun dia itu pemain inti sekaligus Ace di timnya, Hikari juga mau tak mau harus berangkat ke Kanto dimana seharusnya dia bisa istirahat di hari minggu ini demi menenangi dan menyemangati Sakusa tentunya.

Dirinya menghela nafas.

"Gagal sudah niat buat istirahat sama cover lagu sambil nyantai. Kalau bukan karena kelakuan sama tabiat anehnya ini, mana mau aku jauh-jauh ke Kanto dijadwal istirahat tanpa ada jadwal latihan buat pertandingan berikutnya di turnamen." keluhnya bete setelah mandi, dan kini baru saja mengambil kaos berwarna hitam lengan pendeknya perpaduan lis putih di ujung bawah serta ujung lengan kaos dari dalam lemari.

Tak lupa celana joger berwarna senada dengan kaosnya yang warna hitam itu dengan kantong dibeberapa bagian, benar-benar celana cowok pokoknya no debat.

Hikari siap-siap dengan gesit lalu mengeringkan rambutnya mengingat ia harus kesana dalam keadaan super bersih dan wangi walaupun ujung-ujungnya dia nyempil ditengah keramaian di tribun penonton.

Sebenarnya dia nggak masalah soal kotor tanpa membawa cairan hand sanitizer dan pernak pernik kebersihan ala-ala yang sudah pasti akan dia bawa didalam tas ranselnya yang berukuran tak terlalu besar berwarna hitam, dan pastinya semua barang kebersihan itu sudah disusun dengan rapi didalam pouch khusus.

Selebihnya hanya membawa dompet serta peralatan elektroniknya seperti biasa tanpa ada barang lain yang menyempal ruang tasnya itu.

Hanya saja mengingat Sakusa kelakuannya begitu, mau tak mau dia harus melakukannya atau Sakusa akan mencampakkannya karena tak bersih.

Ya biarpun konsepnya gak bakal gitu juga sih.

Mana ada Sakusa se tega itu sama orang yang dia sayang sekarang ini.

Lagi pula Sakusa bisa menyemprotkan cairan pembasmi kuman yang ia bawa kemanapun dan dimanapun itu ke Hikari nantinya agar gadis itu tak repot-repot melakukan dan membawa perlengkapannya.

My Half [Sakusa Kiyoomi x Udai Hikari] [✔]Where stories live. Discover now