26. Latihan Gabungan

380 58 6
                                    

"Eh?! Latihan gabungan dengan Akademi Itachiyama?!"

Semua yang ada di dalam aula gym terpekik heboh begitu Takeda-sensei menyampaikan informasi jika mulai hari ini sampai empat hari kedepan, mereka akan melakukan latihan gabungan dengan rombongan Itachiyama.

"Iya, kita akan memulai latihannya hari ini di area Sendai karena mereka sudah tiba disana sejak tadi malam dan ini memang dadakan karena pelatih dari Akademi itu memintanya pagi ini, tapi pihak pelatih akademi itu ingin kita latihan bersama mereka." jelas Takeda-sensei.

"Woaaaaahhh!!! Latihan gabungan dengan sekolah yang dimana ada salah satu dari Top Three Ace!" pekik Hinata dengan rusuh.

"Kau benar, Shoyo! Aku juga jadi tak sabar!" sambung Nishinoya yang ikut-ikutan bersemangat bukan main saat ini.

"Aku semakin bersemangat, Noya-san!"

"Aku pun begitu!"

Hikari terperangah dan menelan saliva nya pelan dibalik rasa terkejutnya ditengah kehebohan yang terjadi akibat kelakuan Nishinoya dan juga Hinata saat ini.

Mampus ... Bisa ketauan kalau Motoya anak sana, mana dia Libero di klub voli Itachiyama lagi, matilah aku. Batinnya sweatdrop, tapi dia tetap tenang sehingga anak-anak tidak ada yang menyadari sekaligus menaruh rasa curiga padanya.

Dan yah, bisa dibilang sejauh ini juga tak ada yang tau jika gadis itu sudah menikah dengan Sakusa, dia bersyukur karena dia berhasil merahasiakannya sejak awal dari semuanya tanpa ada kendala sama sekali.

Kalaupun ketahuan, yah ...

Dia pasti harus mengakalinya dengan segera atau semuanya akan kacau balau.

"Jadi, kita izin tidak masuk sekolah setelah latihan pagi ini selesai, Sensei?" tanya Hikari, mewakili semuanya yang baru saja memikirkan hal yang sama soal ini.

Beliau mengangguk.

"Benar sekali, Udai-chan. Surat izin untuk kalian sudah di edarkan ke tiap kelas jadi kalian bisa pulang begitu latihan pagi ini usai. Siapkan semua keperluan kalian dengan segera dan nanti kita berkumpul di sini lagi ya begitu jam pulang sekolah." titah beliau.

"Baik!"

Hikari menghela nafasnya begitu latihan pagi dihentikan oleh sang pelatih sepeninggal Takeda-sensei dari aula gym, mengingat anak-anak harus menyiapkan segala keperluan mereka saat ini agar tak ada yang tertinggal mengingat mereka akan menginap disalah satu penginapan di area Sendai yang sudah disewa oleh pihak Akademi Itachiyama.

Dengan segera semuanya bubar begitu mereka keluar dari area gerbang sekolah, Hikari yang berlarian ringan ke rumah setelah ia berpamitan dengan anak-anak disimpang toko sang pelatih pun berpikir apa yang harus dia katakan pada semuanya jika mereka bertanya soal Komori.

Ia kini memasang ekspresi masamnya.

Yah ... Biarkan sajalah. Kuharap Motoya bisa berpikir apa yang kupikirkan. Dia tidak sebodoh itu. Batinnya.

***

"Semuanya sudah siap?"

"Sudah!"

"Yosh, ayo kita berangkat!"

Anak-anak kini naik ke bus setelah semuanya lengkap dengan perlengkapan mereka masing-masing, Hikari termangu sejenak didepan pintu bus sebelum akhirnya dia menyusul naik paling terakhir dan duduk di bangku kosong tepat samping Asahi setelah menaruh barang-barangnya.

Bus bergerak kearea Sendai yang memakan waktu sekitar tiga puluh menit dari Miyagi ke sana, ketika bus baru berjalan, Hikari menyempatkan diri menghubungi Komori.

My Half [Sakusa Kiyoomi x Udai Hikari] [✔]Where stories live. Discover now