My Half [Sakusa Kiyoomi x Udai Hikari] [✔]

49. The Day of Match

Time skip, 2 years later.

Miyagi Prefecture, Japan.
November 2018.

(A/N : Sori langsung time skip, aku gak bisa mikir gimana sesi uwu-uwu dan kangen-kangenannya mereka selama pisah sebelum nya selama Hikari bareng Hinata di Brazil, gomennasai😌)

***

"Gawat! Aku kesiangan!" pekik seorang gadis berusia 20 tahun yang berteriak heboh di pagi hari seperti biasa begitu ia bangun dan menatap ke arah jam dinding.

Langkah kaki serta tingkahnya yang tak pernah berubah sejak 6,5 tahun belakangan pun memenuhi rumah pagi ini.

Ia juga langsung mempersiapkan segala keperluan yang ia butuhkan hari ini karena dia ada pertandingan di Gedung Olahraga Metropolitan, Tokyo.

Orang-orang dirumahnya pun terkikik geli, setelah kepulangannya dari Brazil dan sebelumnya kuliah di Jepang, gadis yang merupakan istri dari Sakusa Kiyoomi ini berlarian tunggang langgang ke meja makan lalu mencomot sarapannya tanpa ragu.

Dan setelah selesai, dia langsung menggantungkan tas yang berisikan keperluan pentingnya di badan kecilnya yang kini sudah tumbuh menjadi sosok yang sangat kokoh biarpun dia anak perempuan di usianya yang baru saja genap kepala dua.

"Semangat ya buat pertandingan hari ini ngelawan Schweiden Adlers, Adekku sayang!"

Pekikkan sang kakak membuat seorang Sakusa Hikari menoleh dan terkekeh geli, namun dia sangat senang menerima ucapan semangat dari sang kakak sejak dulu sampai sekarang.

"Hum! Kakak juga semangat kejar deadlinenya ya! Jangan repotin orang lain lagi!" sahutnya, membuat sang kakak langsung memasang tampang masamnya sembari tersenyum.

"Meragukan Kakak ya, kamu!" balasnya.

Hikari terkikik geli lalu meraih kenop pintu dan membukanya.

"Bukan meragukan, tapi udah sekian tahun kan kelakuan Kakak emang gitu dari aku masih sekolah, jadi udah gak aneh! Dah, Kakak! Salam ama Ayah sama Ibu ya, tonton M-Sta Miyagi jangan lupa kalo sempat nonton ya kalian bertiga, soalnya siaran langsung nya disana!" ocehnya, lalu gadis itu langsung ngacir ke stasiun terdekat setelah menutup pintu dan gerbang rumah menuju Gedung Olahraga Metropolitan, Tokyo.

Ke stadion dimana ia melaksanakan pertandingan pertamanya di Spring High Tournament dulu bersama anggota tim lamanya, SMA Karasuno.

Dia dengan segera langsung ke stasiun yang ada didekat rumahnya setelah menutup pagar rumah dengan aman dan langsung mengambil jadwal keberangkatan dimenit yang sama setibanya dia disana karena pertandingan akan dilaksanakan sekitar 3 jam lagi.

Kebetulan naik kereta dari Miyagi ke Tokyo menempuh paling lama dua jam tidak sampai dan naik halte bus terdekat kesana itu paling lama 15 menit.

Jadi dia masih beruntung sempat bangun cepat dan beres-beres sedikit tentunya, dan dia juga sudah pasti masih sempat beristirahat juga setibanya disana.

Tak lupa di tubuhnya kini juga ada tas ransel yang berisikan segala keperluan seorang anak kecil berusia 3 tahun pun berada di punggungnya saat ini.

Dan tak lupa juga ada seorang anak lelaki dengan usia 2 tahun 10 bulan kini berada didalam gendongannya yang anteng sejak tadi dimana dia sudah rusuh duluan begitu bangun, namun sosok kecil itu hanya memerhatikan dengan polos sosok wanita berusia 20 tahun ini dengan tenangnya.

Ya.

Anak itu adalah putra dari Hikari dan juga Sakusa.

Siapa lagi kalau bukan Sakusa Mamoru.