아직 내 마음엔
설레이게 다 빛나는데
In my heart
Everything still shines and flutters
-Red Velvet's Remember Forever-
*****
"Minhyung?" gadis imut dengan kuncir dua itu datang, dan memastikan kalau bocah laki-laki yang ia panggil memang benar saudara kembarnya.
Bocah itu membalikkan badan, dan mendapati gadis chubby itu tersenyum senang karena tebakkannya benar.
"Eumm? Apa yang kau lakukan disini?" tanya bocah laki-laki itu.
"Seharusnya aku yang bertanya begitu. Apa yang kau lakukan disini? Teman-teman mencarimu." jawab si gadis kuncir kuda tersebut.
"Ini Yerim. Kami disini selalu memanggilnya Yeri. Dia dan Minhyung kembar tak seiras. Mereka tidak bisa dipisahkan. Jadi kami menyarankan, kalau tidak keberatan kalian ikut serta mengadopsi Yeri juga." Bu Choi- si ibu panti yang sedari tadi duduk di sebelah bocah bernama Minhyung berbicara pada lawan bicaranya.
Yeri yang mendengar itu perlahan mendekat sembari tak melepas tatap pada dua orang dewasa yang terlihat berdiskusi.
"Eommoni, mereka siapa?" tanya Yeri polos sembari ikut mengambil tempat duduk di sebelah Minhyung.
"Siapa yang menyuruhmu duduk. Perkenalkan dirimu pada mereka Yeri-ya." ucap Minhyung yang membuat Yeri kembali berdiri tegap.
Gadis itu menatap sebentar pasangan suami istri di depannya, sebelum pada akhirnya membungkukkan punggungnya 90 derajat.
"Annyeonghaseyo. Lee Yerim imnida." ucapnya memperkenalkan diri.
Wanita di depannya tersenyum lebar menatap Yeri. "Eum annyeong. Kemarilah Yerim-a!" ucap si wanita ramah.
Yeri menurut begitu saja. Kemudian si wanita tersenyum gemas setelah bisa menyentuh pipi Yeri. -"Lihatlah Baekhyun! Yerim juga sangat manis. Apa salahnya sih mengadopsi keduanya."- ucap si wanita pada pria di sebelahnya.
"Ingat! Kita hanya-"
"Yerim-a. Nama ahjumma, Taeyeon. Kim Taeyeon. Dan ini, suami ahjumma. Baekhyun namanya. Kau mau kan menjadi putri kami?" wanita bernama Taeyeon itu mendahului sang suami saat hendak berbicara.
Yeri membalikkan badannya sebentar menatap Minhyung. -"Minhyung?"- tanyanya setelah berbalik lagi menghadap Taeyeon.
"Hm, kau dan Minhyung akan jadi putra dan putri kami." jawab Taeyeon senang masih dengan mengusap pipi Yeri.
"Aku ikut pada Minhyung." jawab Yeri seraya menunduk.
Taeyeon tersenyum dan segera mengacak gemas poni Yeri. "Anak pintar." ucapnya gemas.
"Sini Yeri!" bu Choi memanggil, membuat Yeri perlahan berjalan kembali pada tempat bu Choi dan Minhyung.
"Sayang!" geram Baekhyun saat Taeyeon malah tak berhenti tersenyum senang.
"Persetan Byun. Aku sudah lama ingin punya anak. Kalau mendapatkan yang kembar begini, apa kau tidak suka?" balas Taeyeon.
Baekhyun menghembuskan napasnya pasrah. Ia akhirnya menatap pada ibu Choi di depan sana.
"Apa harus keduanya?" tanyanya.
"Sekali lagi saya cuma menyarankan. Sistem kami disini terserah pada anaknya." jawab bu Choi sebelum menolehkan kepalanya pada Minhyung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unrequited, Jaeri (END)
Fanfiction"Maukah kau mengisi posisi ibu untuk Chaeyun, Yeri-ssi?" Yeri menolehkan kepalanya menatap pria itu. Ia terdiam begitu lama. Otak dan hatinya masih sangat tidak tenang sekarang. Membuatnya hanya bisa menatap wajah Jaehyun dalam diam karena tak tahu...
