Danger Girl [END]

25

Status : Sudah di revisi.

"Bisa kamu ceritakan semuanya?" tanya Grace dingin.

"Keluarga saya memang tidak dari kalangan berada"

"Tapi kedua orang tua saya adalah perkerja di rumah keluarga Torres. Tetapi suatu saat kedua orang tua saya tidak sengaja melihat kalau keluarga itu sedang membunuh seseorang secara perlahan" lanjut Putri.

"Kedua orang tua saya pun segera ke kamar yang disediakan mereka untuk orang tua saya. Lalu berencana menelpon kelakuan bejat keluarga Torres tapi terlambat karena anak dari keluarga Torres datang lalu menembak kedua orang tua saya" jelas Putri.

"Lalu bagaimana kamu bisa mengetahui semua ini?" tanya Grace.

"Saya punya rekaman cctvnya, karena seorang pelayan keluarga Torres lainnya membantu saya. Tapi sayang bukti yang saya kasih dibilang kalau itu dimanipulasi dan berujung saya masuk penjara dengan kasus pencemaran nama baik" ucap Putri.

"Bisa kirim ke saya bukti cctvnya?" tanya Grace.

Putri pun menangguk.

"Baik Putri, saya mau kamu menjadi sekretaris saya " ucap Grace.

"Miss serius?" tanya Putri tidak percaya.

"Udh gw bilang panggil gw Sasa" datar Grace.

"Hehe maaf Sa" ucap Putri.

"Gw mau lo bantu gw, karena gw juga lagi nyelidikin keluarga Torres. Dan mulai saat ini lo harus selalu bareng gw. Lo bisa tinggal di pondok kecil sebelah mansion gw" ucap Grace.

Putri pun terkejut tidak percaya.

"Gw serius. Gw tau lo tinggal di kosan kecil. Gw gak mau sekertaris gw tinggal di tempat yang gak nyaman. Hari ini lo pindah" ucap Grace sambil berdiri.

Putri pun menghampiri Grace lalu memeluk Grace sambil mengucapkan "terima kasih" berkali kali.

Grace pun terkekeh.

"Gw justru yang berterima kasih karna lo gw bisa buka kedok seseorang" ucap Grace.

Lalu mereka pun menuju pondok yang akan di tinggali Putri dan adiknya.

Jangan lupa vote ya.....