35

7.4K 417 77
                                    

Status : Status di revisi.

"Prok prok prok wow acting yang bagus Axelle!" ucap seseorang.

Semua pun menatap orang itu.

"Well done Axelle" ucap bang Al yang baru saja sampai.

Bang Al membatalkan rencananya dan memutuskan untuk membuat rencana baru dengan mengungkapkan bahwa bang ali belum mati.

"Thanks bang!" seru Axelle.

"Ba-bagaimana bisa?" ucap Victoria tidak percaya.

"Kalau kau masih hidup bagaimana dengan Grace" ucap mami Alea sambil menggenggam tangan bang Al.

"Huh maaf Grace tidak bisa aku selamatkan. Keadanya sudah hancur dan jasad aku yang ditemukan uncle salah. Itu jasad co-pilot" jelas bang Al.

"Saya sudah tugas kan kamu untuk menjaga anak saya kan!" ucap Farel dingin sambil mencengkram kerah baju bang Al.

"Saya minta maaf. Saya sudah mencoba menyelamatkan miss Sasa semampu saya" lirih bang Al.

Victoria dan Winne pun seketikan terduduk lemas.

"Gak gak mungkin, putri kecil mommy. Gak mungkin kmau tinggalin mommy secepat ini kan?!" lirih mommy lalu mommy pun pingsan.

Di sisi lain

"Mereka sudah tau semuanya, kita harus jalankam rencana ini secepatnya. Mereka pasti mengincar aku!" ucap Bonita.

'Tenang saja sayang, semua akan baik baik saja jika mereka tidak lengah!' orang yang ada di telepon itu.

"Jangan sampai mereka tau rencana kita. Kita harus siap apapum yang terjadi!" tegas Bonita.

'Ok honey, jangan lupa hari ini ke apart ya hon. Adik aku udh lama gak di belai kamu' ucap orang itu frontal.

"Baik sayang, apa kau merindukan aku? Akan aku buat kau puas sayang!" ucap Bonita menggoda.

'Ok bye sayang aku harus pergi!' pamit orang itu.

Tut tut tut

"Jangan anggap dia remeh nona!" ucap sebuah sosok.



Sisi Grace.

"Akh" erang Grace.

"Nona, apa nona tidak apa apa?" tanya suster itu.

"Dimana aku?" tanya Grace.

"Anda ada di pulau ***" jawab suster itu.

"Dimana bang Al? Apa dia baik baik saja?" khawatir Grace.

"Dia baik nona" jawab suster itu.

"Apa yang terjadi pada ku? Kenapa aku bisa memakai alat ini?" tanya Grace.

"Anda sudah coma selama 2 hari nona dan untungnya penyembuhan anda dan obat nya bereaksi dengan cepat di tubuh anda" jelas suster itu.

"Mark!!" panggil Grace.

"Iya nona" jawab Mark yang sudah berada di sebelah Grace.

"Bagaimna dengan rencana ku?" tanya Grace.

"Mereka merubahnya nona. Karena mereka membuat bonita tersudut kan lebih cepat" jawab Mark.

"Baik kalian boleh pergi aku mau sendiri!" perintah Grace.

Tinggalah Grace sendirian yang terbaring di ranjang.

"apa yang harus aku lakukan? Tolong bantu aku rasanya iblis itu mulai ingin keluar dan menguasai aku" lirih Grace.


































'tenang sayang aku akan selalu bersamamu!'

































Jangan lupa vote 😁👍👍

Danger Girl [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang